Dukungan Kapolri Terhadap Pemberantasan Illog di Riau Jadi Berita Utama "Riau Mandiri" dan "Tribun Pekanbaru"

PEKANBARU (RiauInfo) - Keseriusan Polda Riau mengusut berbagai kasus illegal logging (ilog) di Riau ternyata tetap dibawah koordinasi Kapolri. Jadi pemberantasan ilog yang akhir-akhir ini gencar dilakukan di Riau, sudah mendapatkan restu dari Kapolri Jenderal Pol Sutanto.

Hal ini menjadi berita utama dua koran terbitan Pekanbaru Kamis (5/7) ini, masing-masing Riau Mandiri dan Trbun Pekanbaru. Hari ini Riau Mandiri dalam beritanya berjudul "Kapolri: Berantas Ilog ke Akar-Akarnya" mengatakan bahwa perang terhadap pembalakan liar itu sudah menjadi komitmen Polri. Sedangkan Tribun Pekanbaru dalam beritanya berjudul "Kapolri Sudah Beri Restu" mengutip pernyataan Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Sutjiptadi mengatakan bahwa tidak hanya di Riau saja, tapi Kapolri juga memprioritaskan pemberantasan ilog di seluruh Indonesia. Dia juga menyebutkan siap melakukan transparansi soal ilog ini. Sementara itu Riau Tribune hari ini juga mengangkat masalah ilog yang saat ini sedang gencar-gencarnya dilakukan pemberantasannya oleh Polda Riau. Dalam beritanya berjudul "Terkait Penerbitan IPK, Sejumlah Bupati Segera Diperiksa" disebutkan bupati itu antara lain dari Pelalawan, Kampar, Inhil, Rohul, dan beberapa lainnya. Riau Pos hari ini menyoroti konflik yang terjadi antara Menhut MS Kaban dengan Kapolda Riau terkait masalah pemberantasan ilog. Bahkan Kaban pernah meminta agar Kapolda Riau dicopot dari jabatannya. Sehubungan hal itu anggota DPR RI Azwar Ces Putra minta agar SBY mendamaikan keduanya. Berita itu ditulis dengan judul "SBY Harus Damaikan Menhut-Kapolda Riau". Masalah Perda Karhutla yang menimbulkan pro dan kontra, jadi berita utama Metro Riau hari ini. Menurut harian ini, Gubri HM Rusli Zainal telah mengatakan setuju agar perda yang baru saja disahkan 6 Juni lalu itu dicabut. Berita itu berjudul "Perda Karhutla Bakal Dicabut". Banyaknya pejabat di Riau menjadi tersangka dan adanya rencana Polda Riau memeriksa sejumlah bupati dalam kasus Ilog ditanggapi negatif oleh Ketua DPRD Riau drh Chaidir. Ini menjadi berita utamaPekanbaru Pos yang berjudul "Chaidir Kebakaran Jenggot". Harian ini mengutip pernyataan Chaidir bahwa langkah yang dilakukan Polda itu telah mempermalukan Riau. Harian Rakyat Riau hari ini mengangkat masalah gizi buruk yang masih menghantui Indonesia sebagai berita utamanya berjudul "Gizi Buruk Ancam Indonesia". Harian ini menyebutkan bahwa potensi bayi-bayi yang akan mengalami kekurangan gizi kemungkinan akan semakin besar, terkait tidak mampunya masyarakat membeli susu. Sedangkan Media Riau hari ini memberitakan akan dilantiknya pejabat eselon III dan VI di lingkungan Pemprov Riau besok. Dalam berita berjudul "Besok, Jika Tidak Ada Aral Melintang, Pejabat Eselon III dan IV Dilantik," disebutkan pelantikan tersebut merupakan resuffle kabinet yang dilakukan Gubri Rusli Zainal. Pekanbaru Mx hari ini mengungkapkan kasus pembunuhan terhadap Wagito (47) warga Desa Toro, Kecamatan Ukui, Pelalawan. Ternyata pembunuhnya SG (3) warga yang masih sekampung dengan korban. Belum lama ini pembunuh tersebut berhasil ditangkap Polsek Ukui. Berita itu berjudul "Pembunuh Warga Sekampung Digulung".(Ad)

Berita Lainnya

Index