PEKANBARU (RiauInfo) - Meski partai Golkar Riau telah langgeng maju tanpa koalisi dengan partai lain, namun peluang gubernur usungan partai Beringin ini masih terbuka lebar bagi partai lain sebagai wakilnya. Pasalnya, pemilihan langsung mesti meraup simpatisan selain dari partai Golkar. Mencuat opini nama Suryadi Khusaini dari PDIP Riau sebagai wakil. Calon yang mendaftar di Golkar Riau saat ini terancam tersingkir!
Peta politik untuk Pilkada Riau telah menyatakan Rusli Zainal masuk nominator terkuat dalam penjaringan calon gubernur dan wakilnya di PDIP awal April lalu. Sedang Golkar sendiri menyerahkan sepenuhnya bagi calon gubernur terpilih menunjuk wakilnya maju di Pilkada. Nama Rusli Zainal masih unggul dibanding 18 orang daftar calon dipenjaring partai Golkar.
Indera Muklis Adnan yang menjabat ketua penjaringan dari partai Golkar Riau menegaskan kemungkinan koalisi ini memang masih luas, namun Golkar sangat menghargai hasil survei.
"Jika seseorang itu layak mendampingi calon gubernur dari Partai Golkar tanpa mengesampingkan survei sangat realistis untuk dicalonkan meski pun dia dari luar Golkar. Sebaliknya walau seseorang tersebut internal Golkar namun berdasar survei kurang kompetensi untuk wakil gubernur, untuk apa dipaksakan,"ungkap Indera.
Saat ini tengah berlangsung Rapat Pimpinan Daerah Paratai Golkar Riau untuk menentukan calon gubernur yang akan diusung di Pilkada Riau September mendatang. Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) ini berlangsung di hotel Pangeran Pekanbaru, Selasa (15/04).
Dua Lembaga survei telah dipercaya Golkar untuk memberikan kontribusi penentuan calon yang akan diusung. Seperti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) dan dan Centre for Electoral Reform (Cetro) yang telah melakukan servei terhadap 34 nama selama ini.
Dua Lembaga ini mengakui keberadaan Rusli Zainal masih unggul dibanding calon lain. Jika Rusli Zainal diusung oleh partai Golkar, apakah incumbent ini akan memilih Suryadi Khusaini? Tunggu tanggal mainnya!!!(Surya)
.jpg)
