Bedanya, Marzuki Husein saat ini sudah kembali pulang ke rumahnya dan mengakui selama ini dia berada di Australia untuk mengurus proyek sapinya. Sedangkan Yosrizal sampai saat ini keberadaannya masih belum diketahui.
Pria warga Jalan Muhajirin, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, yang sehari-hari bekerja sebagai sopir oplet ini tiba-tiba saja menghilang sejak awal April 2007 yang lalu. Hingga kini tidak diketahui kemana perginya.
Pihak keluarga dan tetangga sudah berupaya keras mencari sopir oplet jurusan Panam - Terminal Mayang Terurai ini. Namun hingga saat ini tidak diketahui dimana keberadaan pria yang telah memiliki istri dan empat orang anak ini.
Jusmial, salah seorang tetangganya mengatakan kondisi Yoserizal sehat-sehat saja dan tidak ada tanda-tanda mengalami stres. "Begitu pula halnya dengan kondisi rumah tangganya, tidak ada apa-apa sebelumnya, berjalan dengan baik-baik saja," ujarnya.
Makanya menghilangnya Yoserizal membuat keluarga dan para tetangganya merasa heran, kenapa bisa terjadi. Sedangkan oplet yang biasa dibawanya ditemukan dalam keadaan kosong di Jalan Simpang Baru. Sama sekali tidak ada kerusakan pada oplet tersebut.
Pihak keluarga tentunya sangat berharap siapapun yang menemunya untuk menghubungi pihak keluarga atau polisi. "Kami sangat berharap dia cepat ditemukan dalam kondisi hidup, karena kasihan dengan istri dan keempat anaknya," ungkap Jusmial lagi.(Ad)
Seorang Sopir Oplet Jurusan Panam Hilang Tanpa Pesan
Kiki
Senin, 02 April 2007 - 09:00:16 WIB
PEKANBARU (RiauInfo) - Tampaknya menghilang tanpa pesan sudah menjadi trend saat ini. Buktinya, setelah Kepala Dinas Peternakan Riau Marzuki Husein beberapa waktu lalu menghilang selama 2 bulan, kini giliran Yosrizal (43) melakukan hal yang sama.
Pilihan Redaksi
IndexPeran Pendidikan Kewirausahaan dalam Mendorong Tumbuhnya Generasi Produktif
Indosat Ooredoo Hutchison Hidupkan Semangat Kreator Muda lewat Indonesia Creator Hub di USU
PWI Pusat Matangkan Persiapan HPN 2026 di Banten, Berikan Dampak Nyata bagi Masyarakat
Bhinneka Tunggal Ika: Menyatukan yang Tak Sama, Merawat yang Berbeda
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum
Indosat Ooredoo Hutchison Hidupkan Semangat Kreator Muda lewat Indonesia Creator Hub di USU
Sabtu, 25 Oktober 2025 - 10:20:06 Wib Umum
PWI Pusat Matangkan Persiapan HPN 2026 di Banten, Berikan Dampak Nyata bagi Masyarakat
Sabtu, 25 Oktober 2025 - 07:52:38 Wib Umum
Indosat dan Komdigi Gelar Demo Biometrik eSIM, Dorong Registrasi Pelanggan Lebih Aman dan Modern
Jumat, 17 Oktober 2025 - 21:27:02 Wib Umum
PWI Pusat Siapkan Anugerah Kebudayaan di HPN 2026 Banten: Ajang Penghargaan untuk Kepala Daerah dan Wartawan Berprestasi
Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:52:18 Wib Umum
