 PEKANBARU (RiauInfo) - Buntut dari pengusiran wartawan yang dilakukan petugas kepolisian saat kedatangan Kapolri, Jaksa Agung dan Ketua MA di VIP Room Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, sekitar seratus orang wartawan yang bertugas di Pekanbaru akan melancarkan aksi demonya di Polda Riau, Kamis (6/9) besok.
Aksi demo ini akan diikuti wartawan media cetak dan elektronika baik lokal maupun nasional yang bertugas di Pekanbaru. "Aksi ini kami lancarkan untuk memprotes sikap pihak polisi yang sangat arogan sehingga mengsir kami saat akan meliput kedatangan ketiga pejabat tinggi itu di Pekanbaru," ujar Koordinator Lapangan, Yudi Saputra, kepada RiauInfo, Rabu (5/9).
Menurut Yudi, pihaknya sudah mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo wartawan itu kepada pihak Kapoltabes Pekanbaru. "Meski yang didemo Polda Riau, tapi kami tetap melakukannya melalui prosedur dengan mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo tersebut," jelasnya.
Dikatakannya, saat ini pihaknya sudah mendapatkan dukungan dari ratusan wartawan untuk melancarkan aksi demo tersebut, dengan tujuan agar pihak kepolisian menghargai profesi wartawan. "Jangan seenaknya saja main usir seperti yang terjadi beberapa hari lalu itu, sebab kami juga menjalankan tugas jurnalistik," tambahnya.
Selain akan menggelarkan aksi demo, kini wartawan juga melakukan aksi boikot untuk tidak meliput seluruh kegiatan yang dilakukan di jajaran kepolisian di Riau. Aksi boikot itu kan terus dilakukan sampai pihak Polda Riau menyadari kekeliruannya dan menyelesaikan masalah ini dengan arif dan bijaksana.(Ad)
PEKANBARU (RiauInfo) - Buntut dari pengusiran wartawan yang dilakukan petugas kepolisian saat kedatangan Kapolri, Jaksa Agung dan Ketua MA di VIP Room Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, sekitar seratus orang wartawan yang bertugas di Pekanbaru akan melancarkan aksi demonya di Polda Riau, Kamis (6/9) besok.
Aksi demo ini akan diikuti wartawan media cetak dan elektronika baik lokal maupun nasional yang bertugas di Pekanbaru. "Aksi ini kami lancarkan untuk memprotes sikap pihak polisi yang sangat arogan sehingga mengsir kami saat akan meliput kedatangan ketiga pejabat tinggi itu di Pekanbaru," ujar Koordinator Lapangan, Yudi Saputra, kepada RiauInfo, Rabu (5/9).
Menurut Yudi, pihaknya sudah mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo wartawan itu kepada pihak Kapoltabes Pekanbaru. "Meski yang didemo Polda Riau, tapi kami tetap melakukannya melalui prosedur dengan mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo tersebut," jelasnya.
Dikatakannya, saat ini pihaknya sudah mendapatkan dukungan dari ratusan wartawan untuk melancarkan aksi demo tersebut, dengan tujuan agar pihak kepolisian menghargai profesi wartawan. "Jangan seenaknya saja main usir seperti yang terjadi beberapa hari lalu itu, sebab kami juga menjalankan tugas jurnalistik," tambahnya.
Selain akan menggelarkan aksi demo, kini wartawan juga melakukan aksi boikot untuk tidak meliput seluruh kegiatan yang dilakukan di jajaran kepolisian di Riau. Aksi boikot itu kan terus dilakukan sampai pihak Polda Riau menyadari kekeliruannya dan menyelesaikan masalah ini dengan arif dan bijaksana.(Ad)Besok, Seratus Wartawan di Pekanbaru Demo Polda Riau
Kiki
Rabu, 05 September 2007 - 14:25:51 WIB
 PEKANBARU (RiauInfo) - Buntut dari pengusiran wartawan yang dilakukan petugas kepolisian saat kedatangan Kapolri, Jaksa Agung dan Ketua MA di VIP Room Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, sekitar seratus orang wartawan yang bertugas di Pekanbaru akan melancarkan aksi demonya di Polda Riau, Kamis (6/9) besok.
Aksi demo ini akan diikuti wartawan media cetak dan elektronika baik lokal maupun nasional yang bertugas di Pekanbaru. "Aksi ini kami lancarkan untuk memprotes sikap pihak polisi yang sangat arogan sehingga mengsir kami saat akan meliput kedatangan ketiga pejabat tinggi itu di Pekanbaru," ujar Koordinator Lapangan, Yudi Saputra, kepada RiauInfo, Rabu (5/9).
Menurut Yudi, pihaknya sudah mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo wartawan itu kepada pihak Kapoltabes Pekanbaru. "Meski yang didemo Polda Riau, tapi kami tetap melakukannya melalui prosedur dengan mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo tersebut," jelasnya.
Dikatakannya, saat ini pihaknya sudah mendapatkan dukungan dari ratusan wartawan untuk melancarkan aksi demo tersebut, dengan tujuan agar pihak kepolisian menghargai profesi wartawan. "Jangan seenaknya saja main usir seperti yang terjadi beberapa hari lalu itu, sebab kami juga menjalankan tugas jurnalistik," tambahnya.
Selain akan menggelarkan aksi demo, kini wartawan juga melakukan aksi boikot untuk tidak meliput seluruh kegiatan yang dilakukan di jajaran kepolisian di Riau. Aksi boikot itu kan terus dilakukan sampai pihak Polda Riau menyadari kekeliruannya dan menyelesaikan masalah ini dengan arif dan bijaksana.(Ad)
PEKANBARU (RiauInfo) - Buntut dari pengusiran wartawan yang dilakukan petugas kepolisian saat kedatangan Kapolri, Jaksa Agung dan Ketua MA di VIP Room Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, sekitar seratus orang wartawan yang bertugas di Pekanbaru akan melancarkan aksi demonya di Polda Riau, Kamis (6/9) besok.
Aksi demo ini akan diikuti wartawan media cetak dan elektronika baik lokal maupun nasional yang bertugas di Pekanbaru. "Aksi ini kami lancarkan untuk memprotes sikap pihak polisi yang sangat arogan sehingga mengsir kami saat akan meliput kedatangan ketiga pejabat tinggi itu di Pekanbaru," ujar Koordinator Lapangan, Yudi Saputra, kepada RiauInfo, Rabu (5/9).
Menurut Yudi, pihaknya sudah mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo wartawan itu kepada pihak Kapoltabes Pekanbaru. "Meski yang didemo Polda Riau, tapi kami tetap melakukannya melalui prosedur dengan mengirim surat pemberitahuan akan digelarnya demo tersebut," jelasnya.
Dikatakannya, saat ini pihaknya sudah mendapatkan dukungan dari ratusan wartawan untuk melancarkan aksi demo tersebut, dengan tujuan agar pihak kepolisian menghargai profesi wartawan. "Jangan seenaknya saja main usir seperti yang terjadi beberapa hari lalu itu, sebab kami juga menjalankan tugas jurnalistik," tambahnya.
Selain akan menggelarkan aksi demo, kini wartawan juga melakukan aksi boikot untuk tidak meliput seluruh kegiatan yang dilakukan di jajaran kepolisian di Riau. Aksi boikot itu kan terus dilakukan sampai pihak Polda Riau menyadari kekeliruannya dan menyelesaikan masalah ini dengan arif dan bijaksana.(Ad)Pilihan Redaksi
IndexKesadaran Kebangsaan dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Pilar Persatuan Bangsa
SMSI Riau Siap Persembahkan Penghargaan Bergengsi untuk Dunia Pers dan Mitra Pembangunan
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum  
                                             
                                                
                                             
                                          
                                       SMSI Riau Siap Persembahkan Penghargaan Bergengsi untuk Dunia Pers dan Mitra Pembangunan
Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:00:07 Wib Umum  
                                             
                                                
                                             
                                          
                                       Kadin Riau Gelar Rapimprov 2025 di Pekanbaru, Fokus Bahas Hilirisasi Industri dan Penguatan Ekonomi Daerah
Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:33:54 Wib Umum  
                                             
                                                
                                             
                                          
                                       PWI Pusat Dorong Negara Aktif Lindungi Wartawan, Usulkan Pembentukan Protokol Nasional
Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:24:17 Wib Umum  
                                             
                                                
                                             
                                          
                                       PWI Riau Temui Gubernur Abdul Wahid, Siap Dukung Program Pemerintah dan Perkuat Sinergi Informasi
Rabu, 29 Oktober 2025 - 20:35:10 Wib Umum  
                                             
                                                
                                             
                                          
                                        
                    
 
                   
                   
                   
                   
                  