Badrun: Mana Surat Tertulisnya

PEKANBARU (RiauInfo) - Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Riau, Drs H Badrun A Saleh membanta apa yang telah dilontarkan Wan Darlis (tersangka kasus korupsi dana bantuan bajir di BKS) dalam persidangan Senin kemarin, bahwa DPRD Riau tidak menerima bantuan dari Wan Darlis. Jika memang ada DPRD Riau menerima mana surat tertulisnya?

"Kalau benar DPRD Riau menerima tentu harus ada surat tertulisnya yang lengkap dari Wan Darlis. Kita tetap berpangku dengan tata tertib yang berlaku di DPRD Riau. Dan satu hal lagi, kami tak mau keluar dari koridor yang berlaku," ungkap Badrun A Saleh kepada RiauInfo di Kantor DPRD Riau, Selasa (27/11). Menurut Badrun, ungkapan-ungkapan yang disampaikan Wan Darlis didepan persidanggannya, belum bisa menjadi jaminan DPRD Riau tersangkut dalam kasus yang sama. "Kalau memang ada sebagian dewan yang bagi-bagi, mana uang yang dibagikan tersebut. Kecuali DPRD Riau meminta, itu salah besar," cetusnya. Disamping itu, BK DPRD Riau tak sama dengan BK DPR-RI. Bahwa BK DPRD Riau jika ada kasus seperti mengacu kepada tata tertib yang telah ditetapkan. Sedangkan BK DPR-RI menuntaskan masalah ini pada salah satu badan yang menanganinya. "Lihat saja nanti apa perkembangan selanjutnya," katanya mengakhiri.(Dd)

Berita Lainnya

Index