Ribuan Warga Riau Terkena ISPA dan Iritasi Mata

PEKANBARU (RiauInfo) - Kabut asap yang menyelimuti sebagian wilayah Riau sejak sepekan terakhir ini mulai memberikan dampak buruk terhadap warga. Saat ini tercatat sebanyak 1.447 warga di sejumlah kabupaten/kota di Riau terkena Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA).

Kepala Dinas Kesehatan Riau dr H Taswin Yacob kepada wartawan Senin (25/2) di Pekanbaru mengatakan, jumlah 1.095 itu adalah data yang masuk ke Diskes Riau berasal dari sejumlah rumah sakit dan puskesmas di Riau. Tentu masih ada penderita ISPA yang belum tercatat karena tidak berobat di rumah sakit atau puskesmas. Dikatakannya, dampak buruk dari kabut asap tidak hanya menimbulkan penyakit ISPA saja, tapi juga bisa menimbulkan iritasi kulit, iritasi mata, dan diare. Diskes sudah mencatat, Untuk penderita iritasi kulit tercatat 150 orang, iritasi mata 29 orang, dan diare sebanyak 254 orang. Taswin mengatakan, masyarakat hendaknya tidak segan-segan mendatangi rumah sakit atau puskesmas jika mengalami gejala sesak nafas. "Kami juga mendirikan posko kesehatan di beberapa tempat, sehingga dapat digunakan warga yang menderita sesak nafas untuk berobat," tambahnya. Dia menyebutkan kabut asap ini sangat memperngaruhi orang yang terkana penyakit asma atau paru-paru. Karena itu, setiap penderita asma atau paru-paru hendaknya tidak keluar rumah selama musim kabut. "Sebab dampaknya sangat parah jika terlalu banyak menghitup udara berasap", jelasnya.(ad)


Berita Lainnya

Index