M. Nasution Mengaku Tak Sadar Saat Membacok Cucu dan Putranya

Kondisi dia saat ini jauh berbeda dengan kemaren. Jika kemaren seusai membacok cucu dan anaknya dia meronta-ronta seperti orang kesurupan, namun saat ini lebih banyak diam dan termenung. Bahkan dia sudah bisa diajak berbicara oleh tim medis dari rumah sakit jiwa itu. Saat Kepala RSJ Tampan, dr Darisman menanyakannya kepada sampai dibawa ke sana, kakek yang bertubuh kurus itu menggeleng sambil mengatakan tidak tahu. Dia mengaku orang-orang sekampung mengeroyoknya beramai-ramai dan menggotongnya dengan paksa menuju RSJ Tampan. "Saya tidak tahu pak, kenapa saya dikeroyok dan dibawa kemari," ungkapnya pelan tanpa ada rasa penyesalan. Ketika ditanya apakah dia sudah melakukan tindakan kriminal, misalnya pencuri, minum-minuman keras, atau memperkosa wanita, kakek itu hanya membantahnya. Dia juga mengaku tidak tahu kalau telah membacok cucu dan anaknya dengan golok tajam. "Saya tidak pernah melakukan apa-apa, kenapa saya dibawa kesini. Orang-orang itu tega mengeroyok saya yang sudah tua ini. Padahal saya tidak ada salah apa-apa," ujarnya dengan nada datar.(Ad)