PEKANBARU (RiauInfo) - Sejak menjadi janda, Jm (41) warga asal Tanjungbalai Karimun terpaksa bekerja sebagai pramusaji warung nasi di Bandar Seikijang, Kabupaten Pelalawan. Profesi itu ternyata tidak membuat dia mendapatkan banyak uang. Akhirnya diapun secara diam-diam menjual dirinya pula kepada para lelaki hidung belang.
Meski tidak muda lagi, namun dengan tubuh sintal dan wajah manis, cukup banyak laki-laki mengunakan jasanya. Umumya laki-laki itu bekerja sebagai sopir angkutan yang biasa mampir di warung nasi tempatnya berjualan.
Namun profesi sampingannya itu menjadi betaka baginya. Karena sering-sering ditiduri banyak pria, Jm akhirnya hamil. Begitu mengetahui kehamila tersebut, dia jadi kalang kabut. Akhirnya dia berhasil menggugurkan kandungannya itu, dan oroknya dikuburkan sendiri tidakjauh dari warung nasi tempatnya bekerja.
Perbuatan itu rupanya diketahui orang. Ketika itu seorang warga merasa penasaran dengan unggukan tanah seperti kuburan di dekat warung itu. Begitu tanah tersebut digali, ternyata ditemukan orok bayi yang masih merah.
Menemuan itu dilaporkan ke Polsek Bandar Seikijang. Walhasil polisi berhasil menemukan ibu dari orok bayi itu. Kii Jm harus meringkuk di terali besi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Saat digiring ke kantor polisi, bokongnya masih terlihat bercak-bercak darah.(Ad)
.jpg)
