BENGKALIS (RiauInfo) - Untuk mengatasi jangan terserang penyakit polio dan berbagai penyakit lainnya, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bengkalis Ny Hj Fauziah Syamsurizal, menghimbau kepada masyarakat untuk tidak lupa memberikan imunisasi bagi anak Balitanya.
“Khusus untuk mencegah penyakit polio, imunisasi harus diberikan sebanyak 4 (empat) kali. Dan hendaknya, sebelum anak berusia di atas 3 tahun (Batita atau bawah usia tiga tahun), sudah diberi imunisasi secara dilengkapi(back lock fighting). Seandainya lupa, apakan sudah cukup atau kurang sebaiknya lakukan imunisasi lagi. Terutama untuk mencegah terjadinya lumpuh layu atau polio,” jelas Fauziah.
Dan yang tidak kalah pentingnya menurut Fauziah, adalah melakukan pola hidup sehat. Seperti, setelah buang air besar hendaknya mencuci tangan pakai sabun, minum air yang sudah dimasak, makan makanan yang tidak dihinggapi seranggga seperti lalat. “Karena bisa saja serangga tersebut sebelumnya hinggap di tempat yang kotor dan membawa virus polio dan buang air besar jangan di sembarang tempat,” pesannya.
Selanjutnya, harap Fauziah, siapapun yang mengetahui atau menemukan kasus kelumpuhan mendadak pada anak di bawah 15 tahun tanpa diketahui penyebabnya diminta segera memeriksakannya atau melaporkan kepada pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, Puskesmas, Rumah Sakit atau tenaga medis terdekat. “Segera laporkan,” ujarnya.
Didampingi sejumlah pengurus TP PKK Kabupaten Bengkalis diantanya Hj Nurhayati Landong, Hj Syarifah Zamaniah dan Melly, himbauan itu disampaikan isteri Bupati Bengkalis ini, saat ditemui usai memberikan sumbangan dua buah kursi roda kepada dua orang anak penderita lumpuh di Kecamatan Bengkalis, Sabtu (21/7) lalu.
Kedua anak yang berasal dari keluarga kurang mampu yang menerima bantuan tersebut adalah Siti Fatimah (12) penduduk desa Rimbas Sekampung dan Nur Aisyah (13) penduduk Desa Kelapapati.
Dijelaskan Fauziah bantuan kedua kursi roda itu merupakan hasil sumbangan para donatur yang terkumpul pada peringatan puncak Hari Gerak PKK ke 34 tahun 2006 lalu. Dana yang berhasil dikumpulkan waktu itu, katanya, disalurkan kepada yang berhak menerima, tidak hanya berupa kursi roda.
“Namun disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, khususnya masyarakat yang kurang mampu, seperti bantuan peralatan sekolah dan biaya pengobatan,” terang Fauziah, seraya mengharapkan seluruh lapisan masyarakat di daerah ini, terutama yang memiliki kelebihan rezeki untuk dapat membantu masyarakat yang kurang mampu. (Tony/rls)Fauziah: Imunisasi Penting Untuk Cegah Polio
BENGKALIS (RiauInfo) - Untuk mengatasi jangan terserang penyakit polio dan berbagai penyakit lainnya, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bengkalis Ny Hj Fauziah Syamsurizal, menghimbau kepada masyarakat untuk tidak lupa memberikan imunisasi bagi anak Balitanya.
“Khusus untuk mencegah penyakit polio, imunisasi harus diberikan sebanyak 4 (empat) kali. Dan hendaknya, sebelum anak berusia di atas 3 tahun (Batita atau bawah usia tiga tahun), sudah diberi imunisasi secara dilengkapi(back lock fighting). Seandainya lupa, apakan sudah cukup atau kurang sebaiknya lakukan imunisasi lagi. Terutama untuk mencegah terjadinya lumpuh layu atau polio,” jelas Fauziah.
Dan yang tidak kalah pentingnya menurut Fauziah, adalah melakukan pola hidup sehat. Seperti, setelah buang air besar hendaknya mencuci tangan pakai sabun, minum air yang sudah dimasak, makan makanan yang tidak dihinggapi seranggga seperti lalat. “Karena bisa saja serangga tersebut sebelumnya hinggap di tempat yang kotor dan membawa virus polio dan buang air besar jangan di sembarang tempat,” pesannya.
Selanjutnya, harap Fauziah, siapapun yang mengetahui atau menemukan kasus kelumpuhan mendadak pada anak di bawah 15 tahun tanpa diketahui penyebabnya diminta segera memeriksakannya atau melaporkan kepada pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, Puskesmas, Rumah Sakit atau tenaga medis terdekat. “Segera laporkan,” ujarnya.
Didampingi sejumlah pengurus TP PKK Kabupaten Bengkalis diantanya Hj Nurhayati Landong, Hj Syarifah Zamaniah dan Melly, himbauan itu disampaikan isteri Bupati Bengkalis ini, saat ditemui usai memberikan sumbangan dua buah kursi roda kepada dua orang anak penderita lumpuh di Kecamatan Bengkalis, Sabtu (21/7) lalu.
Kedua anak yang berasal dari keluarga kurang mampu yang menerima bantuan tersebut adalah Siti Fatimah (12) penduduk desa Rimbas Sekampung dan Nur Aisyah (13) penduduk Desa Kelapapati.
Dijelaskan Fauziah bantuan kedua kursi roda itu merupakan hasil sumbangan para donatur yang terkumpul pada peringatan puncak Hari Gerak PKK ke 34 tahun 2006 lalu. Dana yang berhasil dikumpulkan waktu itu, katanya, disalurkan kepada yang berhak menerima, tidak hanya berupa kursi roda.
“Namun disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, khususnya masyarakat yang kurang mampu, seperti bantuan peralatan sekolah dan biaya pengobatan,” terang Fauziah, seraya mengharapkan seluruh lapisan masyarakat di daerah ini, terutama yang memiliki kelebihan rezeki untuk dapat membantu masyarakat yang kurang mampu. (Tony/rls)
.jpg)
