Kepala Badan Administrasi dan Diklat Pegawai (BADP) Drs M Ramli Walid dalam keterangannya di Pekanbaru mengaakui merasakan sekali minat PNS di lingkungan Pemprov Riau untuk melanjutkan pendidikannya masih sangat rendah. "Dugaan saya, karena mereka merasa penghasilan tambahannya bakal berkurang selama menjalani pendidikan," jelasnya.
Mereka yang tetap bertugas di Riau tentunya akan mendapatkan cukup banyak fasilitas terutama
dalam dua tahun terakhir ini. Selain adanya tunjangan jabatan untuk para pejabat eselon, ada juga tunjangan transportasi dan tunjangan kemahalan. Sedangkan mereka yang mengikuti pendidikan, baik di luar Riau maupun hingga ke luar negeri, hanya mendapatkan gaji plus biaya kuliah sehari-hari yang menjadi tanggungan Pemprov Riau.
Akibatnya, minat PNS untuk mengikuti pendidikan lanjutan tidak begitu baik dalam dua tahun terakhir. Apalagi tunjangan kemahalan yang diterima PNS Pemprov Riau dalam beberapa waktu
belakangan sangat tinggi. PNS non struktural saja mendapatkan tunjangan ini bisa mencapai Rp2 juta perbulan.
Menurut Ramli, tidak semua alasan tidak mendapatkan dana dan kesejahteraan itu yang menjadikan banyak PNS yang enggan melanjutkan pendidikannya. Menurutnya, PNS yang akan melanjutkan pendidikan biasanya merupakan mereka yang sudah siap dalam mengkonsolidasi keluarga.
Biasanya, PNS yang sudah cukup mampu melakukan konsolidasi keluarga, seperti anak-anak sudah
mulai sekolah, dan biaya memadai, barulah mereka akan sekolah. Untuk saat ini kemungkinan banyak yang merasa belum cukup konsolidasinya. Makanya ada sedikit pengurangan mereka yang melanjutkan pendidikan," ujar Ramli.
Dia mengatakan, Pemprov Riau selalu menyediakan bea siswa kepada PNS yang mau melanjutkan
pendidikan baik ke jenjang S2 maupun S3. Mengenai apakah mereka enggan untuk melanjutkan pendidikan karena tak mendapatkan berbagai tunjangan, pihaknya tak tahu. Namun menurutnya,
seharusnya beberapa tunjangan yang melekat seperti tunjangan kemahalan, sebaiknya memang
dibayarkan.(Ad)
Minat PNS di Riau Lanjutkan Pendidikan Rendah
Kiki
Ahad, 11 Februari 2007 - 12:15:33 WIB
PEKANBARU (RiauInfo) - Prinsip para PNS di Pemprov Riau ini memang tidak patut ditiru. Masak, hanya karena merasa penghasilan tambahan bakal berkurang, mereka tidak berminat untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Padahal dengan melanjutkan pendidikan karier mereka dipastikan akan naik.
Pilihan Redaksi
IndexPeran Pendidikan Kewirausahaan dalam Mendorong Tumbuhnya Generasi Produktif
Indosat Ooredoo Hutchison Hidupkan Semangat Kreator Muda lewat Indonesia Creator Hub di USU
PWI Pusat Matangkan Persiapan HPN 2026 di Banten, Berikan Dampak Nyata bagi Masyarakat
Bhinneka Tunggal Ika: Menyatukan yang Tak Sama, Merawat yang Berbeda
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Ekonomi & Bisnis
Kominfo dan Indosat Gelar Pelatihan AI untuk Ratusan ASN Muda, Percepat Reformasi Pelayanan Publik Digital
Ahad, 05 Oktober 2025 - 10:29:11 Wib Ekonomi & Bisnis
IOH Dukung Kontingen Mahasiswa Riau di POMNAS 2025, Kuatkan Semangat Juang Lewat Seragam dan Fasilitas Olahraga
Rabu, 24 September 2025 - 14:41:04 Wib Ekonomi & Bisnis
Tri Indosat Ooredoo Hutchison Gelar Kebut Hadiah BombasTri 2025: Ribuan Hadiah dan Kesempatan Ganda untuk Pelanggan Setia Riau
Kamis, 18 September 2025 - 14:34:40 Wib Ekonomi & Bisnis
Rayakan Harpelnas 2025: Indosat Riau Beri Hadiah Spesial dan Diskon Fantastis, Wujud Apresiasi 'Ketulusan Tanpa Akhir'
Kamis, 04 September 2025 - 23:00:50 Wib Ekonomi & Bisnis
