Kawanan Gajah Mengancam Keselamatan Mereka

PEKANBARU (RiauInfo) - Ratusan kepala keluarga yang tinggal di Desa Gondai, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau, dalam beberapa hari ini resah, karena keselamatan mereka terancam oleh kawanan gajah yang sering terlihat berkeliaran di pemukiman mereka. 
Kondisi ini semakin diperparah lagi karena beberapa waktu lalu kawanan gajah tersebut pernah mengamuk dan menewaskan salah seorang warga desa. Peristiwa tersebut telah membuat masyarakat menjadi makin dicekam ketakutan. Ujang, salah seorang tokoh masyarakat Desa Gondai mengatakan, gajah-gajah yang berkeliaran di pemukiman masyarakat itu jumlah cukup banyak. Namun dia tidak bisa memastikan berapa pasti jumlahnya. Masyarakat desa tidak ada yang berani melakukan pengusiran karena takut diserang kembali oleh hewan bertubuh besar itu. "Kami tidak bisa berbuat apa-apa lagi, karena seluruh kami takut diserah lagi," ujarnya. Sejak ada warga desa itu tewas diinjak-injak gajah, nyali masyarakat untuk mengusir gajah yang sering berkeliaran di desa tersebut makin hilang. "Kami hanya berharap pemerintah mau turun tangan dalam mengatasi masalah ini,: ungkap Ujang lagi. Sementara itu Komunitas Peduli Lingkungan (KPL) Pelalawan, M Rojuli SSos mengatakan instansi terkait seperti WWF, BKSDA dan pemerintah mau turun tangan atas masalah yang dihadap masyarakat Desa Godai itu. Menurut dia, konflik gajah dengan masyarakat di Pelalawan, terutama di daerah perbatasan dengan kawasan hutan Tesso Nilo, memang sering terjadi akhir-akhir ini. "Pemerintah tidak bisa berpangku tangan dalam menghadapi masalah ini," tambah dia lagi. Seperti diketahui pada 19 Februari lalu, Joni (27) warga Desa Gondai sempat jadi bulan-bulanan gajah liar. Dia tewas diinjak-injak gajah saat sedang berjalan kaki menuju tempat tinggalnya sepulang dari kerja. Sehabis diinjak-injak gajah itu, tubuhnya ditemukan dalam kondisi sangat mengenaskan. Kaki dan tangannya patah, mulut dan telinganya mengeluarkan darah segar, dan beberapa tubuhnya lumat.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index