PEKANBARU (RiauInfo) - Menjelang penurunan harga BBM yang mulai diberikan pukul 00.00 Wib nanti, sejumlah SPBU di Pekanbaru terlihat sepi. Par pengendara mobil dan sepeda motor tampaknya sengaja menahan diri untuk tidak membeli BBM menunggu harganya turun.
Seperti yang terlihat di SPBU di Jalan Hangtuah Pekanbaru, biasanya terlihat banyak sepeda motor antri membeli premium. Namun sepanjang malam ini terlihat sepi-sepi saja. Hal yang sama juga terlihat pada beberapa SPBU yang ada di Jalan Arengka dan Jalan Arifin Achman.
Beberapa pengendara sepeda motor kepada RiauInfo Rabu malam (14/1) mengatakan menahan diri untuk tidak membeli BBM sampai harga bensin nanti turun. "Sekarang stok BBM di motor saya memang sudah menipis, tapi saya tidak dulu membeli bensin, menunggu harganya turun," ungkap Adi (19) warga Jalan Paus, Pekanbaru.
Hal yang sama juga diungkapkan Mukhlis (31), salah seorang pengendara mobil warga Jalan Dahlia, Pekanbaru. Dia mengatakan sebenarnya malam ini stok bensin di mobilnya sudah kritis. Tapi karena beberapa jam lagi harga bensin turun, maka diapun menunda membeli bensinnya sampai harga turun.
"Sekarang kan sudah hampir pukul 22.00 Wib, jadi sekitar dua jam lagi harga bensin dan solar akan turun. Makanya lebih baik menungguh harganya turun, baru tangki bahan bakan mobil diisi penuh. Lumayan kan, biaya pembelian bensinnya bisa lebih irit," tukasnya lagi.(Ad)Jelang Penurunan Harga BBM, Pengendara Menahan Diri Tidak Membeli BBM
Kiki
Rabu, 14 Januari 2009 - 14:53:06 WIB
PEKANBARU (RiauInfo) - Menjelang penurunan harga BBM yang mulai diberikan pukul 00.00 Wib nanti, sejumlah SPBU di Pekanbaru terlihat sepi. Par pengendara mobil dan sepeda motor tampaknya sengaja menahan diri untuk tidak membeli BBM menunggu harganya turun.
Seperti yang terlihat di SPBU di Jalan Hangtuah Pekanbaru, biasanya terlihat banyak sepeda motor antri membeli premium. Namun sepanjang malam ini terlihat sepi-sepi saja. Hal yang sama juga terlihat pada beberapa SPBU yang ada di Jalan Arengka dan Jalan Arifin Achman.
Beberapa pengendara sepeda motor kepada RiauInfo Rabu malam (14/1) mengatakan menahan diri untuk tidak membeli BBM sampai harga bensin nanti turun. "Sekarang stok BBM di motor saya memang sudah menipis, tapi saya tidak dulu membeli bensin, menunggu harganya turun," ungkap Adi (19) warga Jalan Paus, Pekanbaru.
Hal yang sama juga diungkapkan Mukhlis (31), salah seorang pengendara mobil warga Jalan Dahlia, Pekanbaru. Dia mengatakan sebenarnya malam ini stok bensin di mobilnya sudah kritis. Tapi karena beberapa jam lagi harga bensin turun, maka diapun menunda membeli bensinnya sampai harga turun.
"Sekarang kan sudah hampir pukul 22.00 Wib, jadi sekitar dua jam lagi harga bensin dan solar akan turun. Makanya lebih baik menungguh harganya turun, baru tangki bahan bakan mobil diisi penuh. Lumayan kan, biaya pembelian bensinnya bisa lebih irit," tukasnya lagi.(Ad)Pilihan Redaksi
IndexMenjelang Kejuaraan Domino dan Pingpong, Kantor PWI Riau Rampungkan Persiapan Final
Rektor Unri Akan Dirikan Pusdiklat Keterbukaan Informasi, Dukung Tata Kelola Kampus Transparan
Kantor Imigrasi Pekanbaru Sosialisasikan Layanan dan Bahaya TPPO di SMK Negeri 5
Siswa MAN 1 Pekanbaru Raih Medali Perak di OMI 2025, Harumkan Nama Riau di Kancah Nasional
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Ekonomi & Bisnis
AI-RAN Research Center Resmi Dibuka di Surabaya, Kolaborasi Indosat, Nokia, dan NVIDIA Jadi Tonggak Sejarah AI Nasional
Kamis, 13 November 2025 - 21:12:17 Wib Ekonomi & Bisnis
Indosat Catat Pendapatan Rp14 Triliun di Kuartal III 2025, Dorong Pertumbuhan Digital Lewat Inovasi Berbasis AI
Kamis, 30 Oktober 2025 - 23:38:54 Wib Ekonomi & Bisnis
Kominfo dan Indosat Gelar Pelatihan AI untuk Ratusan ASN Muda, Percepat Reformasi Pelayanan Publik Digital
Ahad, 05 Oktober 2025 - 10:29:11 Wib Ekonomi & Bisnis
IOH Dukung Kontingen Mahasiswa Riau di POMNAS 2025, Kuatkan Semangat Juang Lewat Seragam dan Fasilitas Olahraga
Rabu, 24 September 2025 - 14:41:04 Wib Ekonomi & Bisnis