PEKANBARU (RiauInfo) – Sejak ditemukannya beberapa unggas mati mendadak di dalam komplek Villa Permata Paus, ternyata belum seorangpun petugas turun ke lapangan. Padahal masyarakat komplek perumahan tersebut sudah dua hari ini dicekam ketakutan adanya bahaya virus flu burung.
Kepala Seksi Bina Produksi Dinas Peternakan Pekanbaru, Heru Beni Maria kepada wartawan Kamis (8/11) di Pekanbaru membenarkan belum adanya petugas turun ke Villa Permata Paus untuk mengecek kondisi ayam yang mati mendadak itu. “Petugas kami memang belum ada turun ke sana,” jelasnya.
Hal ini menurut dia, karena pihaknya sendiri belum mendapatkan laporan dari masyarakat tentang adanya unggas yang mati mendadak. Seandai ada laporannya masuk, menurut dia, pasti petugas akan diturunkan ke sana.
Dia juga menyebutkan, unggas yang mati mendadak belum bisa dipastikan disebabkan virus flu burung. Untuk memastikannya perlu dilakukan tes laboratorium terhadap sampel unggas yang mati itu. Karena itu, pihaknya akan segera menurunkan petugas untuk menangani unggas yang mati itu.(Ad)