Selain berminat membeli nenas Riau, para investor Malaysia itu juga berminat mendirikan lapangan golf bertaraf Internasional di Riau. "Para investor itu sudah turun langsung ke Riau untuk melihat potensi kebun nenas dan melihat lahan untuk dijadikan lapangan golf," ungkap Ketua KADIN Riau H Arsyajuliandi Rachman.
Dia mengatakan, dilihat dari luas lahan kebun nenas yang ada di Kampar, permintaan investor Malaysia itu dipastikan akan terpenuhi. Hanya saja kini yang menjadi masalah, kadar air nenas asal Riau ini lebih rendah dibandingkan nenas lainnya.
Sedangkan lapangan golf yang dikunjungi investor Malaysia ini adalah di daerah Palas dan Kubang. "Kita meminta mereka untuk mengembangkan lapangan golf yang sudah ada, karena untuk membuka baru tentunya memerlukan lahan yang cukup luas," ujarnya.(ad)