Alat Pendeteksi Flu Burung Sudah Dapat Digunakan

PEKANBARU (RiauInfo) - Alat pendeteksi penyakit menular seperi flu burung sudah dapat digunakan dengan baik oleh Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Pasalnya, alat tersebut sudah diberi izin dari oleh Menteri Kesehatan sejak April 2007. 

"Dikeluarkannya izin alat tersebut, maka pendeteksian terhadap penyakit flu burung maupun penyakit menular lainnya dapat diproses dengan cepat. Karena selama ini segala sesuatu harus terlebih dahulu dikirm ke Jakarta untuk mendapatkan hasil akhir," Ungkap Kepala Bagian Humas dan Pelayanan Gizi Keseahatan, Dinas Kesehatan Provinsi Riau via ponselnya kepada RiauInfo, Jumat (25/4). Menurutnya, kalau menangani penyakit flu burung prosesnya cukup panjang dimana sampel yang ada di Riau harus dikirimk ke Jakarta. Setelah di kirim sampel ke Jakarta, untuk menentukan hasilnya akhirnya langsung dikirim ke Hongkong. Dia menjelaskan sebenarnya kendala belum dioperasikannya alat pendeteksi ini terkendala masalah Sumber Daya Manusia (SDM). Dimana alat tersebut mempunyai dua fungsi yakni fungsi sebagai alat bantu dan sebagai fungsi penentu berbagai virus. "Kalau saya lihat, untuk alat bantu sendiri tidak perlu tenaga yang profesional. Sedangkan untuk alat penentu berbagai virus harus diperlukan tenaga yang profesional atau khusu. Memang tenaga khusus itu baru tersedia oleh laboratorium kesehatan april lalu," katanya. Sejak dioperasikannya alat tersebut sudah menangani berbagai kasus penyakit menular dan flu burung di Riau. (Dowi)

Berita Lainnya

Index