PEKANBARU (RiauInfo) - Makin memburuknya citra PDAM Kota Pekanbaru saat ini, membuat masyarakat bertanya-tanya, serumit apakah kondisinya. Menurut anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Sabarudi Pemko sebaiknya tegas dalam mengambil langkah dan kebijakan Serta transparan dengan keputusan. Sehingga pihak-pihak yang selama ini merasa tidak puas bisa lega.
Pasalnya, setelah sekian lamanya kasus ini mencuat bahkan menjadi bahan obrolan masyarakat, Pemko masih terkesan kurang aktif. Mestinya keikutcampuran pihak Pemko sangat diharapkan mengingat rumitnya permasalahan yang telah berlangsung lama ini.
Sabarudi mencurigai, ada masalah-masalah yang hingga saat ini terkesan ditutupi, pada hal mayoritas tuntutan karyawan di sana (PDAM, red) menginginkan dipecatnya Direktur Teknik, Adrial Abu Bakar. Masalah ini sempat menjadi sorotan media, namun tidak ada tindakan apa pun dari pihak terkait.
Selain itu, Pemko juga harus kritis tentang penyebab mengapa Dirut PDAM Kemas Syamsul Qomar berniat hengkang dari jabatan yang baru beberapa lalu disandangnya. Sebab, semua keputusan pasti ada dasarnya, tanya Sabar lagi.
Karena itu, Pemko harus objektif dan benar-benar transparan dalam masalah ini, jangan sampai ada pihak-pihak yang benar merasa disalahkan, katanya Jumat (31/10). (muchtiar)
.jpg)
