PEKANBARU (RiauInfo) – Rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Indragiri Hulu terus dimatangkan. Bahkan pihak PT Capital Turbin Indonesia (CTI) yang akan terlibat dalam proyek besar ini kemaren telah menyampaikan presentase mengenai rencana tersebut.
Direncanakan, untuk tahap daya listrik dari PLTU yang akan memanfaatkan potensi batu bara di Inhu itu akan diperuntukkan untuk tiga kabupaten, yakni Inhu, Kuansing dan Indragiri Hilir. Hal ini disebabkan pada tahap awal ini listrik yang dihasilkan masih kecil.
Menurut rencana nantinya data listrik yang dihasilkan PLTU itu akan sebesar 2 x 40 MW yang tentunya bisa menutupi defisit arus listrik di wilayah Riau. Setiap 1 MW dibutuhkan dana investasi sebesar US 1 juta dolar. Jadi seluruhnya akan dibutuhkan investasi sebesar US 80 juta dolar.(Ad)