PEKANBARU (RiauInfo) - Lagi-lagi lampu PLN mati. Akibatnya, traffic light diberbagai persimpangan seperti Durian-Rajawali, KH Ahmad Dahlan-Durian, Melur-Dahlia pun ikut mati. Lampu yang berpungsi sebagai pengaturan lalu lintas itu, tidak bisa memberikan isyarat kepada kenderaan yang melintas. Arus lalu lintas pun semeraut di tiga persimpangan tersebut.
Ketidakteraturan arus lalu lintas praktis langsung terlihat saat lampu trafic light mati. Para pengguna pengendara pun saling berdesak-desakan saling mendahuli.
Seperti hal yang terjadi di simpang jalan Durian-Rajawali, tidak ada satu kenderaan pun yang mau mengalah. Semuanya ingin cepat. Menurut Yovie, penguna kenderaan yang terjebak dalam kemacetan itu menyesalkan tidak adanya sistem bagus dalam menangani lalulintas serta kesadaran warga yang cendrung yang serba ingin cepat.
Sebab menurutnya, permasalahan seperti ini, juga sering dialaminya bebera waktu lalu. Mestinya katanya, saat PLN mematikan lampu harus berkordinasi dengan pihak terkait seperti Polantas dan Dishub. Sehingga kesemerautan tidak terjadi, harapnya Jumat (2/1).
Kesemerautan juga tidak juah berbeda dengan simpang KH Ahmad Dahlan-Durian. Tampak lalulintas tidak teratur, masing-masing kenderaan saling mendahuui. (muchtiar)
.jpg)
