"Apa saya tidak merasa aneh dan heran. Sebelum pemadaman bergilir mencapai 12 jam, tagihan listrik hanya berkisar Rp.150.000 hingga Rp.170.000 saja. Dalam bulan ini pemadaman mencapai 12 jam yang berarti pemakaian listrik kurang 60 persen dalam sehari dari pemakaian normal. Kok malah tagihan listrik saya bisa lebih dari Rp.200.000,"keluh seorang warga di tempat pembayaran rekening listrik jalan Mangga, Pekanbaru, Kamis (23/7/09).
Sebaliknya, seorang warga yang juga membayar tagihan PLN ditempat yang sama menyatakan harus melihat rekening listrik masing-masing jika melakukan komplain. Jika terbukti memang adanya kesalahan catatan dari meteran listrik dengan pemakaiannya, maka bisa langsung melakukan komplain ke pihak PLN.
Sementara itu, petugas penerimaan pembayaran listrik menegaskan bahwa pihak mereka hanya mencatat seperti laporan yang mereka terima. Sehingga tugas mereka tidak melayani komplain dari para pelanggan karena hal ini suatu pekerjaan yang dihibahkan kepada pihak lain di luar PLN.(Surya)
PEMADAMAN 60 PERSEN SEHARI... Warga Keluhkan Naiknya Tagihan Rekening Listrik
PEKANBARU (RiauInfo) - Sejumlah warga yang membayar tagihan rekening listrik merasa heran dengan tagihannya yang kian membengkak. Keheranan datang karena kenyataan pemadaman listrik mencapai 12 jam sehari selam satu bulan terkhir dinilai akan menghemat pemakian lstrik di rumah mereka. Namun, kondisinya malah terbalik.
.jpg)
