Paskibra Sukses Jalankan Tugas

BENGKALIS (RiauInfo) - Puncak peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945 di Kabupaten Bengkalis berlangsung khidmat. Seluruh rangkaian acara yang digelar juga berlangsung sukses. Ribuan masyarakat Bengkalis yang berjubel di seberang jalan Lapangan Tugu juga bisa menyaksikan seluruh rangkaian acara dengan khidmat.

Mulai sekitar pukul 08.30 Wib ribuan peserta upacara sudah bersiap-siap di posisi masing-masing, mulai dari kalangan pelajar, sejumlah organisasi masyarakat, TNI, Polri dan pesrta apel bendera lainnya. Sementara itu ribuan PNS dan tenaga honorer masih melaksanakan peringatan hari kemerdekaan di halaman kantor bupati dengan inspektur upacara wakil nbupati Bengkalis H Normansyah Abdul Wahab. Dekorasi panggung utama yang disiapkan oleh panitia pada peringatan detik-detik proklamasi kali ini berbeda dari tahun sebelumnya. Para undangan, kepala dinas, ormas, dan orang tua yang anaknya ikut dalam pasukan pengibar bendera, duduk diatas panggung yang disiapkan oleh panitia, sejajar dengan panggung utama. Tata panggung yang disiapkan tidak memberi peluang bagiu masyarakat ataupun juru poto untuk memasuki lapangan upacara, sehingga acara berlangsung khidmat dan khusyu'. Terlihat peringatan HUT Kemerdekaan ke-62 ini lebih meriah jika dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. Kira-kira sekitar pukul 09.40 Wib, Bupati Bengkalis H Syamsurizal, bersama Wakil Bupati H Normansyah Abdul Wahab, Kapolres Bengkalis AKBP Anang Revandoko, Ketua DPRD H Riza Pahlefi, Wakil Ketua DPRD Bagus Santoso, Ketua Pengadilan Negeri R Matras Supomo, Kajari Ersywo Zaimaru serta sejumlah Muspida lainnya bertolak dari Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut, menuju lapangan Tugu. Sementara itu komandan upacara Kapt Lek Yudi Eko Santoso, dari Satradar 232 Dumai sudah menyiapkan barisan. Tepat pukul 10.00 Wib, ketua DPRD Bengkalis H Riza Pahlefi, tampil di hadapan panggung membacakan teks proklamasi, setelah sebelumnya bunyi sirine saling bersahutan selama satu menit. Usai teks proklamasi dibacakan, tiga orang dari 75 pasukan pengibar bendera menyerahkan bendera merah putih kepada bupati Bengkalis. Ribuan masyarakat yang menyaksikan jalannya upacara berusaha meringsek melintas jalan saat 75 anggota pasukan penibar bendera mulai memasuki lapangan, namun kemudian tertahan oleh aparat yang bertugas dan mereka diminta untuk kembali ke tempat semula. Derap langkah 75 anggota pasukan pengibar bendera terdengar cukup serentak dan kompak, seluruh rangkaian mulai dari penjemputan bendera di panggung utama, sampai mengikat bendera di tali tiang bendera berjalan cukup apik, hingga pasukan merah putih itu meninggalkan lapangan upacara. Upacara ditutup dengan permainan marching band dan kelompok tari massal dari SMP Negeri 1, permainan itu sendiri dipersembahkan khusus kepada bupati Bengkalis H Syamsurizal, sebagai alumni SMP Negeri 1 Bengkalis. Usai upacara detik-detik proklamasi, bupati bersama rombongan berziarah ke makam taman makam Pahlawan Bengkalis. Koordinator pelatih Paskibra Kabupaten Bengkalis tahun 2007 Kapt SL Harahap, ketika ditemui di lapangan Tugu kemarin, mengaku cukup puas atas penampilan anak-anak disiknya tersebut." Alhamdulillah adik-adik sukses menjalan tugas pagi ini, lebih menggembirakan lagi ke 75 anggota paskibra dalam kondisi prima sampai pagi ini," kata Harahap. Harahap juga bersyukur dan berterima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga pengibaran bendera sempena peringatan detik-detik proklamasi berlangsung suskes." Semuanya serba mendukung, tengoklah cuaca pagi ini cukup cerah, tidak terlalu panas tidak juga terlalu mendung, terus terang saya cukup puas," akunya lagi. Setelah sukses menjalankan tugas, anggota Paskibra mengabadikan dengan berpoto bersama bupati Bengkalis H Syamsurizal, Wakil Bupati H Normansyah, Ketua DPRD Bengkalis Riza Pahlefi dan Muspida serta sejumlah pejabat lainnya. Begitu juga dengan para orang tua Paskibra. Renungan Suci Sebelum itu, acara apel kehormatan dan renungan suci dalam rangka memperingati HUT ke-62 RI yangh dipimpin Bupati H Syamsurizal, di Taman Makam Pahlawan Kesuma Ksatria Bengkalis, Jumat (17/8) dini hari lalu, berlangsung hening. Hikmat, diselimuti suasana penuh haru memperingati jasa para pahlawan yang telah gugur. Cahaya obor kecil berkedip dari setiap nisan makam para pahlawan Bupati Syamsurizal beserta rombongan hadir di lokasi Kamis (16/8), tepat pukul 23.50 WIB. Bupati langsung menuju tempat dilaksanakannya upacara. Lampu kemudian dipadamkan seluruhnya selama upacara berlangsung. Yang menjadi cahaya penerang pada tengah malam yang syahdu itu adalah hanya dua buah obor. Begitu jarum jam menunjuk tepat angka 24.00 Wib atau pukul 00.00 Wib, apel kehormatan dan renungan suci dimulai. "Kami yang hadir hari ini, Jumat tanggal 17 Agustus 2007, pukul 00.00 WIB, pada upacara mengenang jasa para pahlawan nusa dan bangsa yang telah bersemayam di taman makam ini. Kami menyatakan hormat yang sebesar-besarnya dalam mengabdi kepada perjuangan demi kebahagiaan nusa dan bangsa,” kata Syamsurizal selaku inspektur upacara. Ditambahkannya, kami bersumpah dan janji, perjuangan saudara-saudara adalah perjuangan kami juga, dan jalan yang ditempuh adalah jalan kami juga. “Kami berdoa agar arwah kalian semua diterima di sisi-Nya,” imbuhnya. Selain isteri Ny Hj Fauziah Syamsurizal, turut mendampingi Bupati malam itu, antara lain Wakil Bupati H Normansyah Abdul Wahab, Ketua DPRD H Riza Pahlevi, Kapolres Anang R, Ketua PN R Matras Supomo, Kajari Ersywo Zaimaru dan Sekretaris Daerah H Sulaiman Zakaria. Begitu pula dengan pelaksanaan pawai Taptu yang dilaksanakan usai sholat magrib dan dilepas langsung Bupati Bengkalis tersebut, juga berlangsung hikmat. Pawai yang diikuti sekitar lima ribu peserta dengan obor di tangan membuat rute Jln Sudirman, HOS Cokroaminoto, Hangtuah, Pattimura dan kembali ke Jln Sudirman tersebut pada malam itu, bagai dilalui ribuan kunang-kunang. (Tony/rls)
 

Berita Lainnya

Index