PEKANBARU (RiauInfo) - Panwaslu Pekanbaru telah menetapkan 24 calon anggota legislatif (Valeg) terindikasi melakukan tindak pidana berupa pemalsuan dokumen. Saat ini semua data tentang caleg yang bermain curang itu sudah terkumpul dan akan segera digiring ke KPUD.
Hal ini menjadi berita utama Pekanbaru Pos edisi Jumat (2/1) berjudul "24 Caleg Main Curang". Mengutip pernyataan Ketua Panwaslu Kota Pekanbaru, Ali Junaedi SH dikatakan, ada diantara caleg itu memalsukan ijazah dan KTP, serta menggunakan caleg yang menggunakan nama yang dikenal masyarakat.
Berita tewasnya dua orang buruh saat minum-mium Mansion dicampur Kratingdaeng di Pujasera Arifin Achmad Pekanbaru, menjadi berita utama Pekanbaru MX. Dalam berita berjudul "Dua Buruh Meregang Nyawa" disebutkan sebelum tewas kedua korban bersama tiga rekannya yang lain berkumpul di kediaman salah seorang korban di Jalan Petala Bumi.
Berita mutasi di jajaran Pemprov Riau menjadi headline Riau Mandiri hari ini berjudul "Kabinet Wan Dipangkas Habis". Harian ini menyebutkan sejumlah pejabat di era Gubernur Wan Abubakar harus rela kehilangan jabatannya, menyusul dilantiknya pejabat baru eselon II, III dan IV beberapa waktu lalu.
Kebijakan pemerintah yang memberikan bebas fiskal bagi orang yang memiliki NPWP menjadi berita utama Riau Pos hari ini. Dalam berita berjudul "Punya NPWP, Bebas Fiskal" disebutkan bahwa bagi yang tidak memiliki NPWP harus membayar fiskal sebesar Rp2,5 juta untuk naik pesawat dan Rp1 juta dengan kapal.
Sementara itu Tribun Pekanbaru hari ini mengenai syoknya istri Aktivis HAM Munir, Suciwati terkait keputusan hakim yang membebaskan Muchdi Pr. Dia mencurigai adanya persidangan itu syarat dengan intervensi politik sehingga jaksa dan hakim bekerja di bawah tekanan. Berita itu berjudul "Suciwati Masih Syok".
Tragedi malam tahun baru yang menewaskan 59 orang di Thailand menjadi berita utama Metro Riau hari ini berjudul "59 Orang Tewas, 225 Luka-luka". Harian ini menyebutkan sedikitnya59 orang tewas dan 203 luka-luka akibat kebakaran dahsyat yang melanda Santika Club Bangkok, saat perayaan Tahun Baru 2009.(Ad)
.jpg)
