Jika kemaren ramalan Mama Laurent itu telah membuat ketakutan sebagian warga Pekanbaru, sekarang justru jadi bahan olok-olokan. Malah ada warga yang menjuluki Mama Lauret dengan Mama Lemon, sejenis merek produk pencuci piring.
Rasanya memang wajar jika Mama Lemon eh Mama Laurent jadi bahan olok-olokan warga Pekanbaru. Karena akibat omongan yang ngelantur itu, telah membuat banyak warga di Pekanbaru ketakutan dan panik. Malah ada yang sampai tidak tidur sepanjang malam.
Ketakutan itu semakin menjadi-jadi setiap cuaca Pekanbaru berubah menghitam akibat diselimuti awan hitam, seperti yang terjadi sekitar pukul 11.00 Wib kemaren.Bahkan saat langit bertambah hitam sore hari kemaren, banyak warga yang panik dan mengungsi ke rumah famili atau tetangganya.
"Alhamdulillah sampai pagi ini kondisi Pekanbaru baik-baik saja, tak ada bencana seperti yang diramalkan Mama Laurent," ujar Amiruddin (38) warga Gobah Pekanbaru. Dia merasa sangat bersyukur apa yang diramalkan itu tidak terjadi.
Untuk ke depan dia mengingatkan Mama Laurent untuk berhati-hati lagi berbicara. Jangan asal meramal saja, karena bisa menimbulkan kesesatan bagi manusia sekaligus membuat panik banyak orang, seperti yang baru saja terjadi di Pekanbaru.
Apalagi,menurut dia, sampai menyebutkan kalau tidak terbukti dia akan masuk agama Islam. "Ini khan bisa mengundang SARA. Kalau benar begitu bagaimana? Sekarang buktikan omongan kamu itu," ungkap dia lagi.(Ad)
Mama Laurent Jadi Bahan Olok-Olokan
Kiki
Kamis, 05 April 2007 - 01:19:49 WIB
Pilihan Redaksi
IndexSMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Kepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum
SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Rabu, 24 April 2024 - 19:12:02 Wib Umum
Semangat Juang di Ladang Minyak PHR, Merayakan Idulfitri dengan Dedikasi untuk Negeri
Sabtu, 06 April 2024 - 19:53:28 Wib Umum