Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru melaporkan, perairan Provinsi Aceh, Sumatera Utara hingga sepanjang pesisir Provinsi Lampung di pesisir Barat Pulau Sumatera ini masih mengalami gelombang antara 2 meter hingga 2,5 meter.
Keadaan itu akibat masih kuatnya pengaruh tekanan rendah yang berada di sekitar Selatan perairan Provinsi Bengkulu wilayah Samudera Hindia. Namun keberadaan tekanan rendah ini dinilai mulai bergeser dan sedikit menjauh, sehingga gelombang laut mulai melemah di sepanjang pesisir Barat Sumatera.
Kepala BMKG Pekanbaru Blucher Dologsaribu melalui staf analisa Warih mengatakan, tekanan rendah di sejumlah Samudera menimbulkan cuaca buruk. Sehingga pengaruhnya sering meninggikan air laut di sekitar tekanan rendah tersebut, seperti yang dialami pesisir Barat Sumatera dalam tiga hari terakhir.(Surya)
MAKSIMUM 2,5 METER... Meski Melemah, Gelombang Masih Berbahaya di Pesisir Barat
PEKANBARU (RiauInfo) - Ketinggian gelombang laut mulai melemah di wilayah pesisir Barat Pulau Sumatera. Namun perubahan tersebut masih dinilai berbahaya bagi pelayaran. Keadaan itu menyusul ketinggian gelombang pasang maksimum mencapai 2,5 meter di sepanjang pesisir Barat Pulau Andalas, Minggu (17/05/2009) ini.
.jpg)
