Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Riau Isjoni dalam keterangannya di Pekanbaru mengatakan, sampai saat ini masih banyak pengajar di SD hanya mengantongi ijazah SMA.
Padahal berdasarkan UU Nomor 19 Tahun 2005 dijelaskan guru yang mengajar di SD minimal memiliki latar belakang pendidikan S1, sedangkan guru SMP minimal berpendidikan D3 dan untuk guru SMA minimal tamatan S1.
Namun kenyataannya, tingkat pendidikan para guru di Riau umumnya masih berada di bawah yang diminta dalam UU Nomor 19 itu. Bahkan yang menyedihkan sering terjadi tidak jelasnya spesifikasi guru dalam memberikan materi pelakaran.
Dia mencontohkan sering ditemukan di sekolah-sekolah di Riau seorang guru Bahasa Inggris diberi tugas oleh sekolahnya untuk mengajar Matematika. "Hal ini tentunya akan sangat berpengaruh pada kualitas pendidikan di Riau," ujarnya.
Namun demikian Isjoni mengatakan kondisi ini tidak bisa disalahkan begitu saja. Soalnya kondisi Riau yang masih kekurangan guru memaksa sekolah-sekolah melakukan hal tersebut. "Saat ini Riau masih kekurangan guru, terutama di daerah-daerah terpencil," ujarnya.(Ad)
Kualitas Pendidikan di Riau Memprihatinkan
Kiki
Selasa, 03 April 2007 - 09:01:51 WIB
Pilihan Redaksi
IndexSMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Kepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Pendidikan
Berprestasi Gemilang, Peraih Beasiswa PHR Buktikan Perempuan Juga Bisa STEM
Rabu, 06 September 2023 - 10:34:23 Wib Pendidikan
Conservation Goes To School, PHR Ajak Anak-anak Lestarikan Gajah dan Hutan Riau
Kamis, 31 Agustus 2023 - 10:25:12 Wib Pendidikan