PEKANBARU (RiauInfo) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau memilih bungkam menjawab pertanyaan soal sengketa pemilih di lima desa perbatasan kabupaten Kampar dan Rohul. Padahal, KPU ketua KPU dua Kabupaten tersebut menghadiri rapat khusus masalah tesebut Rabu (9/08) di Pekanbaru.
Ketua KPU Kampar Nurhamin dan ketua KPU Rohul Nasrun bersama menghadap ketua KPU Riau Raja Syofyan Samad di kantor KPU Riau Pekanbaru sejak pukul 11.00 WIB. Lebih dua jam dua ketua KPU kabupaten tersebut berada di dalam rauangn Raja Syofyan Samad. Namun saat keluar ruangan, Nasrun dan Nurhamin tidak mau menjawab masalah yang mereka bahas dengan ketua KPU Riau tersebut.
Sikap tutup mulut ini juga datang dari ketua KPU Riau Syofyan Samad sendiri."Tidak ada yang bisa dipublikasikan saat ini,"ungkap Syofyan menjawab pertanyaan wartawan usai rapat khusus yang berlangsung di ruang kerjanya. Dengan demikian, status pemilih di lima desa perbatasan dua kabupaten tersebut belum menemukan titik terang.(Surya)
.jpg)
