Kepsek Santa Maria Ogah Disalahkan Penyebab Kemacetan Jalan Ahmad Yani

PEKANBARU (RiauInfo) - Menurut Kepala Sekolah Santa Maria, Dorhot Mieke Hutapea menampik jika persoalan kemacetan yang ada di jalan Ahmad Yani lebih disebabkan sekolahnya. Sebab, saat sekolah libur panjang pun, jalan Ahmad Yani tetap terjadi kemacetan, katanya saat ditemui di ruang kerjanya Selasa (18/11) kemarin. 

Menurut Dorhot, sekolah Santa Maria yang berada dibawah naungan Yayasan Prayoga tersebut kini telah memiliki puluhan bus sekolah, tetapi masing-masing dikelola oleh orang tua murid. Bus sekolah yang Dorhot maksud adalah melalui jasa angkutan umum yang dibayar perbulan untuk mengantarkan anak sekolah Santa Maria melalui orang tua masing-masing, salah satunya L300 atau sejenisnya. Tetapi untuk mengadakan sebuah bus sekolah layaknya bus mahasiswa, Dorhot mengaku belum memikirkannya. Selain belum tentu disetujuinya oleh masing-masing wali murid, ada anggaran yang tak sedikit harus dikeluarkan, jawab Dorhot saat menjawab desakan beberapa pihak agar Santa Maria menyediakan bus sekolah, untuk meminimalisir kemacetan. Selain itu jelas Dorhot, Santa Maria saat ini memiliki lahan parkir yang cukup menampung banyak kenderaan. Hanya kebetulan letaknya didalam areal gedung, ditutup untuk kenderaan pejemput. Artinya, kenderaan tetap mengantri dan menunggu untuk menjemput anaknya di jalan Ahmad Yani. Dari amatan Riau Info di luar gedung Santa Maria, antrian kenderaan (pribadi, red) penjemput anak sekolah ini jelas menjadi penyebab kemacetan. Terbukti setelah jam pulang sekolah selesai, jalanan kembali normal meski kepadatan tetap terlihat. Tetapi kelancaran arus kenderaan jelas terlihat. Menurut Dorhot, saat ini ada 2.300 jumlah siswa yang bersekolah di Santa Maria. Rata-rata diantara orang tua mereka mempunyai ekonomi yang bagus, dan sebagian besar diantara mereka diantar dan dijemput dengan memakai kenderaan pribadi. Sehingga jalan Ahmad Yani yang sudah padat dilalui kenderaan, akan makin parah ketika bersamaan dengan jam masuk dan pulang anak sekolah itu. Namun bagi Dorhot, hal itu telah diantisipasinya dengan membagi jam pulang sekolah diantaranya kelas pagi, untuk kelas 1 dan 2 pulang pada pukul 10. Untuk kelas 5 pulang sekolah pada pukl 11,35 Wib serta kelas 6 pulang pukul 12,37 Wib. Kemudian kelas sore, kelas 3 pulang sekolah pada pukul 5, dan kelas 4 pulang pukul 5.20 Wib. Selain itu, ia juga tidak mau terlalu pusing tentang usulan relokasi sekolah ke tampat lain. Karena ini hanya ungkapan pihak tertantu. Tetapi jika seandainya ada kebijakan pemerintah Pekanbaru yang mengusulkan seperti itu, bagaimana pun akan menjadi pemikiran nantinya, ujarnya. Masih tentang Santa Maria, sekolah ini telah berdiri sejak 52 tahun silam. Tetapi setelah berada dibawah naungan yayasan Prayoga serta mulai dikelola secara profesional ada 40 tahun.(muchtiar)
 

Berita Lainnya

Index