PEKANBARU (RiauInfo) - Mulai Senin (1/12) ini pemerintah mulai memberlakukan penurunan harga premium dari Rp6.000 menjadi Rp5.500 per liter. Meski penurunan ini disambut dingin oleh sejumlah warga, namun sejumlah SPBU di Pekanbaru Minggu malam (30/11) atau beberapa jam menjelang batas penurunan harga itu sempat sepi.
Seperti yang diamati RiauInfo tadi malam, di sebuah SPBU di Jalan Hangtuah Ujung yang biasanya ramai didatangi kendaraan untuk mengisi BBM, kali ini terlihat sepi-sepi saja. Bahkan petugas di SBU tersebut terlihat santai dan punya banyak waktu mengobrol.
Begitu pula dengan sebuah SPBU di Jalan Arengka dan Jalan Yose Sudarso terlihat sepi-sepi saja. Kendaraan yang datang mengisi bensin di SPBU tersebut dapat dihitung dengan jari tangan. Nampaknya pengendara bertahan untuk tidak membeli bensin sampai harganya diturunkan.
Rino, salah seorang pegawai SPBU membenarkan pembelin bensin agak sepi menjelang dinaikkannya harga BBM tersebut. "Barangkali ini disebabkan masyarakat lebih memilih untuk bertahan membeli bensin sampai harganya diturunkan mulai pukul 00.00 Wib," ungkapnya.(ad)
.jpg)
