“Dari kunjungan saya ke Tahura beberapa waktu kemarin saya melihat perkebunan kelapa sawit yang dimiliki perorangan yang luasnya mencapai 300-400 hektare. Luas seperti itu tidak mungkin masyarakat biasa yang punya,” kata Wakil Gubernur Riau H Wan Abu Bakar di Pekanbaru, Kamis di ruang kerjanya.
Ia mengatakan, ketika rapat pembentukan tim inventarisasi Tahura, dirinya mendapat laporan bahwa Dishut sedang memeriksa seorang pemilik berinisial Dar. “Polhut melaporkan kepada saya mereka sedang memeriksa seorang pemiliknya,” ujarnya.
Wan mengatakan, dirinya tidak mau yang diperiksa itu hanya satu orang itu, akan tetapi pemilik perkebunan kelapa sawit lainnya yang luasannya mencapai ratusan hektare turut dipanggil dan diperiksa.
“Jangan hanya masyarakat kecil yang mengolah satu dan dua hektare saja yang ditangkap sementara mereka yang memiliki kebun yang luas ratusan hektare dibiarkan,” tandas Wan.
Ditambahkannya, dari peninjauan dirinya beberapa waktu lalu memang terlihat perkebunan kelapa sawit yang cukup luas dan dikelola dengan sangat baik bahkan di dalam perkebunan itu ditemukan alat berat yang digunakan untuk menggali parit.
“Saya minta tanamannya dicabut dan pemiliknya diperiksa,” ujarnya mengakhiri.
Di Selidiki Pemilik Ratusan Ha Kebun Sawit Di Tahura
Kiki
Jumat, 03 November 2006 - 09:15:25 WIB
Pilihan Redaksi
IndexSMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Kepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum
SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Rabu, 24 April 2024 - 19:12:02 Wib Umum
Semangat Juang di Ladang Minyak PHR, Merayakan Idulfitri dengan Dedikasi untuk Negeri
Sabtu, 06 April 2024 - 19:53:28 Wib Umum