"Kesadaran masyarakat menjalankan program KB cukup tinggi. Hanya saja sekarang terkendala dengan yang lain seperti pengenalan alat kontrasepsi. Dimana alat kontrasepsi tersebut sebagai kebutuhan nomor sembilan," Ujar Kepala BKKBN Provinsi Riau, H Marlis Alamsa kepada wartawan, Selasa (22/5).
Menurutnya, baru lima Kabupaten/Kota yang menjalankan program Keluarga Berencana dan mengenal lebih dekat bentuk alat kontrasepsi. Lima Kabupaten/Kota tersebut adalah Kabupaten Dumai, Indragiri Hilir, Kampar, Kuansing dan Kota Pekanbaru.
Advokasi BKKBN Provinsi Riau kedepannya selalu mensosialisasikan dan melobi-lobi kalangan masyarakat yang belum mengenal arti pentingnya program KB dan alat kontrasepsi. "Kalau perlu program KB ini dapat dibuatkan perdanya. Agar masyarakat dapat pula mampu berperan lebih nyata tentang program KB yang sebenarnya," kata Marlis sambil tersenyum. (Dowi)
60 Persen Program KB Telah Berjalan
Kiki
Selasa, 22 Mei 2007 - 12:34:55 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKompolnas dan Ketua KI Pusat Sepakat Dorong Kepolisian Kelola Informasi di PPID
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
Topaz: Benih Sawit Unggul dari Asian Agri untuk Produktivitas Tinggi
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Kesehatan
Berperan Atasi Stunting, PHR Dianugerahi Penghargaan di Momen Harganas Riau 2023
Senin, 07 Agustus 2023 - 18:05:05 Wib Kesehatan
Eka Hospital Ajak Masyarakat Untuk Kendalikan Kadar Gula Dengan Senam Diabetes Rutin
Kamis, 23 Februari 2017 - 09:45:22 Wib Kesehatan