CPI Bantu Korban Puting Beliung di Teluk Leok

PEKANBARU (RiauInfo) – PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI)-BPMigas memberi bantuan berupa material bangunan bagi Sariah, warga Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir. Sariah adalah janda enam anak yang rumahnya mengalami kerusakan terparah akibat hantaman puting beliung pada 3 Mei lalu. Berkoordinasi dengan pihak Kelurahan Limbungan, bantuan senilai Rp.20 juta ini akan diserahkan langsung kepada warga Jl. Teluk Leok tersebut.

Lurah Limbungan, Syamsuddin, menyatakan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan CPI. Menurutnya CPI adalah perusahaan pertama yang tergerak membantu warganya yang memang dari kalangan tidak mampu tersebut. ”Kita sudah kerahkan warga sekitar untuk bergotong royong membangun rumah Bu Sariah. Memang kita prihatin dengan keadaannya mengingat dia mempunyai tanggungan enam anak dan pekerjaan sehari-harinya hanyalah sebagai pendayung sampan untuk menyeberangkan orang melintasi sungai Siak dari Teluk Leok ke Sungai Duku. Bisa dibayangkan bagaimana sulitnya kehidupan Ibu Sariah, ditambah lagi dengan adanya musibah angin puting beliung ini. Syukurlah CPI memberikan bantuan yang lumayan besar untuk membangun kembali rumahnya yang rusak,” tambahnya lagi. Bencana baik yang datangnya dari alam seperti banjir, gempa dan angin puting beliung maupun karena kelalaian seperti kebakaran dan sebagainya tidak hanya mendatangkan beban tersendiri bagi mereka yang terkena secara langsung, melainkan juga masyarakat di sekitarnya. Karena itu CPI selalu berpartisipasi dan berupaya membantu warga sekitar yang terkena bencana. Untuk kebakaran misalnya, sepanjang 2007 hingga kini, mobil pemadam kebakaran CPI telah membantu memadamkan 346 kasus kebakaran di wilayah Pekanbaru, Duri, Bangko dan Dumai. Sebanyak 311 di antaranya adalah kasus kebakaran hutan. Sementara, untuk banjir yang melanda Riau Maret lalu, CPI memberi bantuan berupa sembako dan air bersih bagi masyarakat Rumbai dan Rumbai Pesisir. Selain itu bantuan yang sama juga diberikan pada korban banjir di Desa Pulau Sengkilo, Kecamatan Kelayang, Kabupaten Indragiri Hulu. Saat ini, CPI juga tengah menyelesaikan pembangunan SD Negeri 06 di Aie Angek Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat yang rusak berat akibat gempa yang melanda Bengkulu dan Kabupaten Pesisir Selatan September tahun lalu. (rls)
 

Berita Lainnya

Index