"Selain baunya yang menyengat, pabrik karet ini juga tidak layak lagi berada di tengh kota. Seharusnya pabrik ini berada di kawasan industri yang disediakan oleh pemerintah. Ini perlu kebijakan pemerintah,"ungkap seorang ketua RT yang tidak mau dikutip namanya oleh riauinfo.
Menurut warga lainnya mangatakan, pabrik karet selain menyisakan bau tidak sedap yang menyesakkan dada mereka itu juga mengganggu dengan keberadaan angkutannya yang tergolong mobil dan truk besar di jalan kecil. Sehingga, pelanggaran kapasitas jalan juga perlu diselidiki oleh pihak terkait.
Bau menyengat hasil pabrik karet ini bahkan mencapai radius 1 kilometer sesuai dengan arah angin yang membawa bau hasil pabrik yang berada di lingkungan padat penduduk jalan Taskurun Pekanbaru tersebut.(Surya)
Bau Karet Resahkan Warga Pekanbaru
Kiki
Jumat, 05 Maret 2010 - 12:20:24 WIB
Pilihan Redaksi
IndexSMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Kepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum
SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
Rabu, 24 April 2024 - 19:12:02 Wib Umum
Semangat Juang di Ladang Minyak PHR, Merayakan Idulfitri dengan Dedikasi untuk Negeri
Sabtu, 06 April 2024 - 19:53:28 Wib Umum