Berdasar data satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) 18, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru melaporkan, daerah kabupaten Rokan Hilir mengalami 2 titik kebakaran hutan dan lahan.
Menyusul daerah Kabupaten Siak terbanyak dengan 3 titik api. Sedangkan daerah Kabupaten Inderagiri Hulu juga mempunyai 2 titik api. Sementara, satu titik api lagi menyala di daerah Kabupaten Rokan Hulu. Tidak ketinggalan dengan daerah Kabupaten Kampar dan Bengkalis msing-masing dengan 1 titik api. Sehingga jumlah titik api akibat kebakran hutan dan lahan menjadi 10 titik di Riau hari ini.
Kepala BMKG Pekanbaru Blucher Dologsaribu melalui staf analisa Slamet Riyadi mengatakan, wilayah Riau mengalami krisis hujan dalam tiga hari terakhir. Keadaan itu akan mempermudah pertumbuhan titik api di wilayah Riau.(Surya)