12 Negara Ikut Kejuaraan Sepak Takraw Asean di Bengkalis

BENGKALIS (RiauInfo) - Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault, Minggu (24/6) secara resmi membuka The 1st South East Asia Sepaktakraw Championship. Sebanyak 12 negara di Asia Tenggara (Asean) dan sejumlah negara di Asia mengkuti kejuaraan sepak trakraw Asia yang digelar di Bengkalis, Riau mulai 24 Juni sampai 28 Juni mendatang. Pembukaan kejuaraan yang berlangsung sangat meriah dan disaksikan sekitar 15 ribu penonton tersebut dilakukan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault didampingi Gubernur Riau HM Rusli Zainal dan Presiden Federasi Sepak Takraw Asia Abdul Halim bin Kader, serta Ketua Umum Persatuan Sepaktakraw Indonesia (PB PSTI) yang juga Bupati Bengkalis H Syamsurizal. Adapun 12 negara yang ambil bagian dalam kejuaraan yang digelar kali pertama tersebut adalah Indonesia, sebagai tuan rumah, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Thailand, Vietnam, Philipina, Srilangka, Korea Utara, Jepang, Iran dan China. Prosesi pembukaan kejuaraan yang dipusatkan di Pantai Pasir Bandar Sri Laksamana Bengkalis itu diawali dengan devile kontingen negera peserta, kemudian dilanjutkan dengan pidato sambutan Syamsurizal selaku Ketua Umum PB PSTI. Dalam sambutannya, Syamsurizal mengatakan, diharapkan dari even kejuaraan ini, akan mempercepat pertumbuhan olahraga sepak takraw di seluruh dunia. Menurut Syamsurizal, pihak tengah berupaya agar sepaktakraw dapat dipertandingkan di olympiade. Untuk itu, olahraga sepaktakraw ini harus memiliki kepengurusan di 75 negara. Saat ini baru ada 45 negara. "Inilah bagian dari upaya kita untuk mempercepat pertumbuhan sepak takraw di manca negara agar olahraga dari nusantara ini bisa segera masuk olympiade,” harapnya. Secara berturut-turut selanjutnya memberikan sambutan Presiden Federasi Sepak Takraw Asia Abdul Hakim bin Kader yang mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Bengkalis yang telah memberikan yang terbaik untuk pelaksanaan kejuaraan kali ini. “Kejuaraan di Bengkalis ini merupakan yang terbesar yang pernah dilakukan,” katanya. Kemudian Gubernur Riau M Rusli Zainal yang memuji keberanian Bengkalis menjadi tuan rumah sebuah even bertaraf internasional. Ia berharap kegiatan ini menjadi bagian kesiapan Riau sebagai tuan rumah PON Pada 2012 mendatang. Terakhir Menpora Adyaksa Dault memberikan pidato tapa teks yang intinya memuji keberanian Bengkalis. Menpora mengatakan keberanian Bengkalis sebagai sebuah kabupaten menjadi kejuaraan bertaraf internasional diharapkan bisa menjadi tonggak kebangkitan dunia olahraga Indonesia yang tengah terpuruk. "Kalau semua daerah memiliki semangat seperti ini, saya yakin olahraga Indonesia akan segera bangkit dari keterpurukannya," ujarnya seraya mengatakan olahraga bisa menjadi jalan keluar bagi banyak persoalan, seperti masalah kenalan remaja, penyalahgunaan narkotika dan potensi bentrok antarkelompok. Selanjutnya, tambah Menpora, Bengkalis memiliki potensi besar untuk perkembangan sepak takraw, tidak hanya secara nasional, tetapi tingkat dunia, karena itu ia menyarankan agar Bengkalis lebih fokus pada pengembangan sepak takraw. "Untuk rencana Pak Bupati mebangun fasilitas badminton dan olahraga lain, itu bagus, tetapi menurut saya akan lebih bagus jika Bengkalis lebih fokus untuk mengembangkan sepak takraw," harapnya, menyarankan. Katanya, jika Bengkalis fokus, bukan tidak mungkin ke depan Bengkalis bisa menjelma menjadi kota pusat sepak takraw dunia. "Jadi, kalau ada orang dari negara lain ingin belajar sepak takraw, mereka akan belajar ke Bengkalis," demikian sarannya. Terakhir, prosesi pembukaan ditutup dengan menyaksikan pertandingan perdana antara tim sepak takraw pantai wanita Indonesia lawan Malaysa. Dalam ajang ini sebanyak 250 atlit akan bertanding sampai 28 Juni mendatang. Pada kesempatan itu juga, Bupati Bengkalis sebagai penggagas menerima piagam pemecahan rekor Museum Dunia Rekor Indonesia (MURI) atas pelaksanaan pertandingan sepaktakraw pantai yang dilaksanakan di 150 lapangan. Piagam rekor yang diterima Bupati Bengkalis ini, merupakan rekor MURI ke 2600.
 

Berita Lainnya

Index