Ribuan Pelajar Ramaikan Kompetisi Akbar Bahasa Inggris

Hingga saat ini, peserta yang mendaftar untuk kompetisi sudah mencapai 2.400 pelajar, ditambah 500 pelajar yang akan tampil dalam berbagai pertunjukan. Mereka berasal dari 39 SMA, SMK, dan MA di Pekanbaru, Bangkinang, Minas, Duri dan Dumai. Para peserta akan bersaing dalam serangkaian kompetisi seperti Student Debate, Spelling Bee, Speech Contest, Writing Competition, News Reading, Song Lyric Writing Competition, Photography Contest, ditambah berbagai permainan jenaka seperti Newspaper-based Fashion, Poster Production, Drama dan olah kata Scrabble serta pertunjukkan hiburan marching band, vokal grup, band, tarian tradisional maupun modern. Babak penyisihan dari kompetisi tersebut bakal diselenggarakan di SMAN 8 Pekanbaru pada Kamis (22/11) dan Jumat (23/11) mendatang bersamaan dengan penyelenggaraan Lokakarya Kewirausahaan bagi 100 orang pelajar yang difasilitasi oleh para pemenang kontes Wira Usaha Mandiri. Kegiatan tersebut terlaksana berkat kerja sama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, PT. Chevron Pacific Indonesia (PT. CPI), dan The Jakarta Post Foundation yang tengah menjalankan Program Koran Masuk Sekolah (NIE – Newspaper In Education). Sejak 2008, Chevron secara konsisten mendukung pelaksanaan program ini di tanah air. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Ir. Muhammad Nuh, DEA mengatakan, “Kemitraan ini akan membantu memperbaiki tingkat kemampuan berbahasa Inggris siswa Indonesia dan juga meningkatkan pengetahuan siswa tentang media dan persoalan-persoalan terkini sehingga membentuk sikap mereka terhadap sebuah berita.’’ Menteri Muhammad Nuh direncanakan hadir dalam ajang YSFD nanti. YSFD dilangsungkan di beberapa kota di tanah air. Sebelumnya, kegiatan diselenggarakan di Art Center, Denpasar, Bali, pada 22 September 2012 dengan diikuti sekitar 4.000 pelajar. Kemudian disusul Balikpapan, Kaltim, pada 20 Oktober lalu yang dimeriahkan sekitar 3.000 pelajar, serta Pekanbaru pada bulan November, dan Jakarta pada Desember mendatang. ’’Pendidikan merupakan salah satu fokus dalam program tanggung jawab sosial Chevron di Indonesia. Pendidikan merupakan investasi insani yang akan memberikan andil bagi peningkatan mutu sumber daya manusia di masa depan,” ujar Usman Slamet, GM Policy, Government, and Public Affairs (PGPA) PT. CPI. Menurut Direktur Eksekutif Yayasan The Jakarta Post, Yulia Herawati, pihaknya menerima response yang sangat tinggi dari berbagai kalangan di Pekanbaru seperti murid-murid, guru-guru sekolah dan orang tua atas penyelenggaraan YSFD di kota ini. Ia mengatakan ,“Mereka berharap acara ini bisa menjadi kegiatan tahunan karena diyakini bahwa atmosfer yang muncul dari acara ini dapat mencegah siswa-siswi melakukan kegiatan yang tidak bermanfaat.” Disadari bahwa kegiatan yang sangat positif ini mampu menyediakan sarana pergaulan yang sportif diantara siswa-siswi yang terlibat. Meskipun mereka berasal dari sekolah yang berbeda, berbagai kompetisi berbasis Bahasa Inggris yang ditaja secara ketat dan dikombinasikan dengan suguhan berbagai permainan jenaka itu berhasil menyatukan ribuan siswa-siswi dalam perasaan in-group, kami dan kita.(zas/rls)