Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMGK) Pekanbaru melaporkan, peralihan musim mulai terlihat dari gejala perubahan arah angin yang cenderung dari angin Baratan menjadi angin Timuran.
Kepala BMKG Pekanbaru Blucher Dologsaribu melalui staf analisa Ardhitama mengatakan, musim basah dalam sebelan silam merupakan pengaruh dominan dari angin Baratan yang lembab. Sementara ini, pergerakan angin mulai berubah menjadi angin Timuran yang membawa hawa kering. Faktor utama tertekannya curah hujan dalam tiga hari terakhir adalah hembusan angin yang kuat telah memecah konsentrasi awan di Riau.
"Jadi logisnya, karena angin kencang yang berada di udara Riau saat ini telah memecah terbentuknya awan. Sehingga peluang hujanpun kian menipis karen tidak ada awan. Data hari ini didapat peluang hujan sangat kecil sekali di Riau. Jika ada, mungkin hanya bersifat ringan, lokal dan dalam jangka waktu yang relatif singkat saja,"terang Ardhitama kepada RiauInfo, Selasa (21/04/2009) di Pekanbaru.(Surya)
PERALIHAN MUSIM... Musim Kering Ancam Provinsi Riau
Kiki
Selasa, 21 April 2009 - 12:00:28 WIB
Pilihan Redaksi
IndexWiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
Topaz: Benih Sawit Unggul dari Asian Agri untuk Produktivitas Tinggi
SMSI Provinsi Riau Kunjungi BP Batam, Muhammad Rudi: Mari Dukung Pembangunan
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Lingkungan
Raih CSR Award Bengkalis, PHR Dinilai Sukses Jaga Ekosistem dan Antisipasi Konflik Gajah-Manusia
Kamis, 09 November 2023 - 16:53:57 Wib Lingkungan
Jumat, PWI Riau-KLHK Gelar "Ngobrol Pintar" Bahas Masalah Perhutanan Sosial
Kamis, 26 Oktober 2023 - 07:46:26 Wib Lingkungan
Dialog dengan Ibu Negara Iriana Jokowi, Bank Sampah Binaan PHR: Gerakan Kami Didukung Penuh!
Senin, 26 Juni 2023 - 12:20:38 Wib Lingkungan
PHR - PCR Kumpulkan Pemuda Riau Bersama Gamal Albinsaid di Riau’s Youth Leader Club
Ahad, 18 Juni 2023 - 20:30:29 Wib Lingkungan