Sedangkan upaya pemadaman tidak bisa dilakukan sama sekali karena daerah tersebut merupakan daerah terisolir dari akses mobil pemadam kebakaran. Upaya warga untuk memadamkan pun dinilia percuma akibat cepatnya si jago merah menyebar ke setiap rumah dan kedai warga yang umumnya terbuat dari kayu tersebut.
Kontributor RiauInfo melaporkan warga di pemukiman pasar Enok itu hanya bisa menyaksikan ratusan rumah terbakar yang dilalap api. Hingga saat ini, penyebab kebakaran belum bisa diketahui darimana asal api menyala. Begitu juga dengan korban jiwa dan nilai kerugian materi bagi korban.
"Kita hanya bisa menyaksikan api yang terus membesar dan hanya berupaya untuk menyelamatkan barang-barang yang bisa diselamatkan. Meski sungai dan air cukup dekat di lokasi, tapi tidak bisa kita upayakan saat kebakaran yang terjadi pada waktu hari masih gelap itu. Mana ada mobil pemadam kebakaran di daerah kami yang jauh dari pusat kota Tembilahan ini,"ungkap seorang korban kepada kontributor RiauInfo.(Surya)
Ratusan Rumah Hangus Dilalap Api di Enok
Kiki
Ahad, 25 Oktober 2009 - 10:14:26 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKompolnas dan Ketua KI Pusat Sepakat Dorong Kepolisian Kelola Informasi di PPID
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
Topaz: Benih Sawit Unggul dari Asian Agri untuk Produktivitas Tinggi
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Hukrim
Tak Penuhi Tenggat Waktu, PLTU Batubara Batang Melanggar Hukum Jika Diteruskan
Rabu, 08 Oktober 2014 - 08:14:01 Wib Hukrim