Amil Zakat Riau Berguru Jurnalistik

Senin, 31 Oktober 2011 | 02:46:29 WIB
PEKANBARU (RiauInfo) - Perkembangan dan peran media massa yang semakin penting menarik perhatian para Amil Zakat di Provinsi Riau. Sekitar 50 peserta dari berbagai Lembaga dan Badan Amil Zakat (BAZ/LAZ) berguru kepada dua wartawan senior Riau dalam Pelatihan Press Release dan Workshop Ekonomi Mikro di Rumbai Country Club (RCC), Kompleks PT Chevron Pacific Indonesia (CPI), pada 29-30 Oktober.
Para peserta sangat antusias berdiskusi dengan kedua pembicara yang hadir, yakni Pemimpin Redaksi Metro Riau Ahmad Rodhi dan Redaktur Halaman Liputan Khusus Riau Pos Helfizon Assyafei. Dalam pelatihan yang digagas Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Karyawan Muslim Chevron tersebut, peserta juga berlatih membuat press release yang dipandu Okta Heri Fandi, staf tim Communications dari CPI. ’’Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan Amil dalam mengkomunikasikan pengelolaan zakat kepada masyarakat. Hal itu diharapkan dapat meningkatkan gelora pembayaran dan pengelolaan zakat guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak mampu di sekitar kita,’’ tutur Agus Dahlan, Direktur Laznas Chevron, dalam sambutannya. Dia juga menyatakan, profesionalisme Amil dapat meningkatkan perkhidmatan mereka kepada pembayar maupun penerima zakat. “Dan, kami menilai kemitraan dengan media massa dapat mendorong edukasi tentang zakat kepada masyarakat secara luas,’’ tegasnya. Peserta yang mengikuti pelatihan ini di antaranya berasal dari UPZ Ibadurrahman; LAZISMU Pekanbaru; LPZIS RAPP; LAZNAS Chevron Rumbai, Duri, Minas, Dumai, dan Balikpapan; BAZMA Pertamina RU II Dumai; Rumah Zakat; LAZIS PLN Pekanbaru dan Dumai; LAZIS Ibnu Sina; BAZIS Mandau; serta LAZISMUH Riau. Dalam pelatihan hari pertama, Helfizon mempresentasikan tentang kaidah-kaidah tulisan jurnalistik yang lazim dipakai oleh para wartawan. Dalam sesi diskusi, selain soal tulisan, para peserta juga antuisias ingin mengetahui bagaimana sistem kerja di redaksi media massa dan bagaimana kiat membangun hubungan dengan wartawan. Pada sesi kedua, Ahmad Rodhi menjelaskan presentasi berjudul “Mencuri Hati Media” melalui pembuatan press release yang menarik dan memiliki nilai berita. Dia memaparkan tentang perbedaan antara berita jurnalistik dan press release, nilai-nilai berita, serta panduan singkat mengenai pembuatan press release. Tidak hanya soal jurnalistik, para peserta juga dibekali tentang Pengembangan Usaha Mikro & Kecil. Presentasi disampaikan Etty Nuzuliyanti, Community Engagement (CE) Specialist dari Chevron, yang berbagi pengalaman dalam membangun dan mengembangkan para pelaku usaha mikro & kecil di sekitar wilayah operasi Chevron.(zas/rls)

Terkini