Pemberantasan Ilog di Riau Dapat Dukungan dari Agung Laksono

PEKANBARU (RiauInfo) - Pemberantasan Illegal Logging di Riau mendapat dukungan penuh dari Ketua DPR RI Agung Laksono. Dukungan itu disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja ke Riau, Kamis (2/8) kemaren setelah melihat langsung lokasi penyitaan ilog di Inhil.

Dukungan dari Agung Laksono itu menjadi berita utama sejumlah harian terbitan Pekanbaru, Jumat (3/8) ini, masing-masing Riau Mandiri, Metro Riau, Pekanbaru Pos, dan Riau Pos. Riau Mandiri dengan berita berjudul "Ketua DPR Dukung Polda Riau" menyebutkan, meski mendukung namun Agung ingatkan Polda Riau untuk berhati-hati dalam melakukan pemberantasan ilog tersebut. Metro Riau dalam beritanya berjudul "Ketua DPR Tinjau Lokasi Ilog" menyebutkan bahwa peninjauan lapangan yang dilakukan Agung Laksono kemaren untuk membuktikan kerusakan hutan di Riau, sebagaimana telah diekspos Polda Riau di DPR beberapa waktu lalu. Sedangkan Pekanbaru Pos dengan beritanya berjudul "Ketua DPR Dukung Polda" mengatakan usai melakukan peninjauan lapangan, Agung Laksono mengatakan ilog di Riau memang membutuhkan pengawasan khusus. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus sering-sering melihat langsung ke lapangan. Sementara itu Riau Pos dalam beritanya berjudul "Agung Pantau Illegal Logging Riau" menyebutkan Agung Laksono telah melihat langsung kayu-kayu ilegal hasil tangkapan kepolisian. Dia juga sempat berkeliling di udara dengan mempergunakan helikopter untuk melihat kondisi hutan di Riau. Beda halnya dengan Tribun Pekanbaru, berita utamanya hari ini tentang amanah yang diterima Mantan Mendagri Syarwan Hamid untuk mencegat Presiden SBY saat nanti berkunjung ke Riau. Syarwan ditugasnya menyerahkan aspirasi pernyataan sikap otonomi khusus yang saat ini dituntut Riau. Berita itu berjudul "Tunjuk Syarwan Cegat SBY". Pernyataan Ketua Umum Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau H Abbas Jamil yang mengingatkan tokoh-tokoh Riau untuk tidak saling berebut kekuasaan menjadi berita utama Riau Tribune hari ini. Dalam berita berjudul "Jangan Berebut Kekuasaan" disebutkan bahwa sikap saling berebut kekuasaan itu akan memalukan Riau sebagai Negeri Melayu. Rakyat Riau hari ini kembali menyoroti rencana keberangkatan anggota DPRD Riau berjalan-jalan ke luar negeri. Harian ini menyebutkan bahwa ternyata anggota DPRD Riau sendiri belum mengetahui maksud dari jalan-jalan yang akan dilakukan itu. Berita tersebut berjudul "DPRD Riau Bingung Mau'Ngapain' ke LN[i]". Sedangkan Pekanbaru MX hari ini memberitakan penangkapan terhadap tiga orang wanita yang sudah berumur, dalam sebuah pesta sabu-sabu di sebuah rumah milik salah seorang tersangka di Marpoyan Damai. Kini ketiga emak-emak itu ditahan di Mapolda Riau. Berita itu berjudul "[i]Pesta Sabu, 3 Emak-Emak Diringkus". Berita seremonial Rakerda DPD Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Riau menjadi berita utama Media Riau hari ini. Berita itu berjudul "Menpera Minta DPD Apersi Profesional".(Ad)
 

Berita Lainnya

Index