"Riau telah mendapatkan kuota untuk program konversi minyak tanah ke gas sebanyak 514.731 paket yang akan dimulai pada bulan September mendatang," ujar Kepala Disperindag Riau Herlian Saleh melalui Kepala Bidang Perdagangan Dalam negeri Hamsani Rahman di Pekanbaru.
Dia mengatakan rumah tangga yang akan menerima program konversi itu nantinya akan mendapat tabung gas bukuran 3 kg, selang, kompor gas, regulator gas dan mengaturannya. "Alat-alat itu akan langsung dapat digunakan untuk menggantikan kompor minyak tanah," ujarnya.
Selain mendistribusikan peralatan kompor gas elpiji itu, juga akan dilakukan pengalihan pangkalan minyak tanah menjadi pangkalan gas elpiji. Dengan demikian masyarakat bisa membeli gas elpiji di pangkalan-pangkalan yang biasa mereka kunjungi.
Dia menghimbau para pemilik pangkalan minyak tanah untuk segera mendaftar ulang kepada Disperindag untuk menjadikan tempatnya sebagai pangkalan gas elpiji. "Para pemilik pangkalan tetap diharusnya mendaftar ulang ke Disperindah kabupaten/kota," ujarnya.(ad)
Kuota Konvesi Minyak Tanah ke Elpiji Untuk Riau 514.731 paket
Kiki
Rabu, 13 Mei 2009 - 05:32:46 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKompolnas dan Ketua KI Pusat Sepakat Dorong Kepolisian Kelola Informasi di PPID
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
Topaz: Benih Sawit Unggul dari Asian Agri untuk Produktivitas Tinggi
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Ekonomi & Bisnis
Indosat Ooredoo Hutchison Borong Penghargaan World Communications Award 2023
Sabtu, 02 Desember 2023 - 16:12:33 Wib Ekonomi & Bisnis
Peringati Ulang Tahun ke-56, Indosat Ooredoo Hutchison Serukan Semangat ‘menembu56atasan’ dalam Berdayakan Indonesia
Selasa, 21 November 2023 - 10:37:09 Wib Ekonomi & Bisnis
IM3 Gelar Konser Collabonation Tour Bandar Lampung, Kampanyekan “Selalu Nyambung dengan Sinyal IM3”
Ahad, 12 November 2023 - 23:34:23 Wib Ekonomi & Bisnis
Lanjutkan Pengalaman Berdayakan Indonesia, Indosat Bukukan Pendapatan Rp37,4 Triliun Sepanjang Sembilan Bulan Tahun 2023
Senin, 30 Oktober 2023 - 20:09:09 Wib Ekonomi & Bisnis