Beberapa pedagang yang ditemui RiauInfo, Selasa (15/12) mengatakan, dia sengaja berdagang terompet lebih awal, karena yakin orang-orang sudah mulai membutuhkan terompet untuk menyambut tahun baru. "Biasanya orang-orang menyambut tahun baru jauh-jauh hari sebelumnya," ungkap Rasman, salah seorang pedagang.
Ternyata kiat Rasman ini benar, untuk saat ini dalam sehari dia bisa menjual antara 15 hingga 20 terompet. "Ya meski penjualannya tidak sebanyak menjelang tahun baru, namun hasilnya lumayan juga," ungkap laki-laki asal Malang ini.
Rasman sendiri mengaku, berjualan terompet hanya musiman saja. Sedangkan pada hari-hari biasa dia berprofesi sebagai kuli bangunan. "Enakan berjualan terompet, karena pekerjaannya tidak terlalu berat," ungkapnya ayah dari seorang putra ini.(ad)
Pedagang Terompet Tahun Baru Mulai Bermunculan di Pekanbaru
Kiki
Selasa, 15 Desember 2009 - 14:08:18 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKompolnas dan Ketua KI Pusat Sepakat Dorong Kepolisian Kelola Informasi di PPID
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
Topaz: Benih Sawit Unggul dari Asian Agri untuk Produktivitas Tinggi
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum
Kompolnas dan Ketua KI Pusat Sepakat Dorong Kepolisian Kelola Informasi di PPID
Selasa, 14 Mei 2024 - 22:30:00 Wib Umum
Rektorat UNRI: Penetapan UKT dan IPI Tetap Memperhatikan Prinsip Keadilan untuk Mahasiswa
Senin, 13 Mei 2024 - 19:17:19 Wib Umum
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
Rabu, 08 Mei 2024 - 20:19:20 Wib Umum
Topaz: Benih Sawit Unggul dari Asian Agri untuk Produktivitas Tinggi
Selasa, 07 Mei 2024 - 18:58:48 Wib Umum