Satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) 18 merekam sebanyak 19 titik api berada di daerah Kabupaten Pelalawan tersebut. Sedangkan 6 titik api lagi tersebar di daerah Kabupaten Inderagiri Hulu (Inhu).
Sementara, daerah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) telah menjadi korban kenakran hutan dan lahan sebanyak 5 titik. Di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terdapat 4 titik dan Kabupaten Kampar ada 3 titik api. Selanjutnya 2 titik api juga berada di daerah Kabupaten Siak. Tidak ketinggalan daerah Kabupaten Inderagiri Hilir (Inhil) dengan 1 titik. Sehingga jumlah kebakran hutan dan lahan mencapai 40 titik di wilayah Provinsi Riau hari ini. Jumlah tersebut meningkat dibanding 8 titik api di Riau kemarin.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru Blucher Dologsaribu melalui staf analisa Warih mengatakan, perkembangan kebakaran hutan dan lahan perlu diwaspadai menyusul masih minimnya peluang hujan di Riau.(Surya)