"Kita memperketat pengawasan di pintu-pintu masuk menuju Riau untuk mencegah masuknya barang-barang impor dari Masyarakat pada bulan Ramadhan nanti," ungkap Kepala Disperindag Riau Herlian Saleh kepada wartawan di Pekanbaru.
Dia menyebutkan untuk mengawasi barang-barang impor ilegal itu, pihaknya tidak bekerja sendiri, melainkan berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait lainnya. Misalnya bekerjasama dengan pihak Bea Cukai untuk mengawasi setiap barang yang masuk.
Dia menyebutkan, biasanya setiap bulan Ramdahan banyak beredar barang-barang impor ilehal di wilayah Riau, terutama produk-produk dari Malaysia. "Karena itulah, menjelang bulan Ramadahan ini pengawasan harus dilakukan," tambahnya.
Herlian juga mengungkapkan, sebenarnya peredaran barang-barang impor ini bisa ditekan jika masyarakat mau menghentikan penggunaannya. "Jika masyarakat tidak mau mengkonsumsi produkproduk impor ilegal itu, pasti tidak akan beredar hingga sekarang," ujarnya.(ad)