Namun dalam pelaksanaannya berbeda dengan Mudik Basamo sebelumnya. Untuk tahun ini para pemudik tidak perlu harus mendaftar, tetapi cukup datang ke persimpangan Jalan Garuda Sakti, Panam, Pekanbaru pada waktu yang sudah ditentukan.
"Jadi warga yang ingin Mudik Basamo untuk datang ke sana dengan menggunakan helm standar, kaca spion dan menyalakan lampu besar pada siang hari. Kami juga menganjurkan pemudik menggunakan sarung tangan dan sepatu," ungkap Wadir Lantas Polda Riau, AKBP Edi Setio Budi Sabtoso di Pekanbaru.
Dia menyebutkan, untuk pada pemudik bisa leluasa mengendarai motornya, maka selama dalam perjalanan, barang bawaan mereka, termasuk anak-anak dan wanita akan diangkut dengan menggunakan mobil polisi. Untuk itu akan disediakan sebanyak 10 unit mobil.
Selama dalam perjalanan, pemudik akan beristirahat sebanyak tiga kali. Pertama istirahat di SPBU Rantau Berangin, kedua di Rombo Datar dan terakhir di tempat tujuan, Payakumbuh, Sumbar.
Polisi akan terus mengawal pemudik sampai ke Kecamatan Limapuluh Kota, Payakumbuh, Sumbar. Untuk selanjutnya pengawalan diserahkan kepada Polda Sumbar. "Pada arus balik nanti yakni 26-27 September, kita akan menjemput mereka di Payakumbuh dan dikawal sampai ke Pekanbaru," tambahnya.(ad)