"Puncak musim hujan sebenarnya diperkirakan terjadi pada November mendatang. Namun pada akhir Oktober ini sepertinya sudah mulai terjadi peningkatan intensitas hujan di Riau. Keadaan itu dipegaruhi oleh tekanan rendah di pesisir Barat Pulau Sumatera,"terang Kepala kantor BMKG Pekanbaru Philip Mustamu melalui staf analisa Rahmad Tauladani kepada RiauInfo di Pekanbaru.
Menurut BMKG, tekanan rendah yang terjadi di pesisir Barat Sumatera telah menyuburkan pertumbuhan awan di wilayah Pulau Andalas ini. Untuk wilayah Riau, pertumbuhan awan yang berpotensi hujan sering terjadi merupakan awan culummonimbus (CB) yang juga sering menimbulkan petir dan angin kencang.
"Awan CB umumnya akan sering menurunkan hujan dan juga berpotensi angin kencang dan petir. Peluang hujan untuk hari ini berpotensi pada sore, malam hingga dini hari menjelang pagi,"terang Rahmad.(Surya)