Misalnya saja Tim Koresponden II yang berlaga melawan Rakyat Riau di Grup C tampak bermain sangat cantik. Mulanya pertandingan berlangsung imbang. Namun kemudian tim Rakyat Riau berhasil membobol gawang Koresponden II yang dijaga kiper H-We.
Mendapatkan gol ini, Koresponden II berusaha meningkatkan tempo permainannya. Melalui serangan-serangan cukup apik, akhirnya gol balasan berhasil diciptakan. Permainan tambah seru, dengan adanya serangan-serangan balasan.
Sampai berakhirnya babak kedua, skor tercipta 4-2 untuk kemenangan Koresponden II. Lalu pada babak kedua, permainan semakin memanas. Beberapa kali serangan dibangun kedua tim, akhirnya hingga peluit berakhir wasit berbunyi skor menjadi 5-3 untuk kemenangan Koresponden II.(ad)