PEKANBARU (RiauInfo) - Ketua Komisi A DPRD Riau, Drs H Yuherman Yusuf meminta kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk tetap waspadai dengan adanya rencana pusat mengurangi Dana Alokasi Umum (DAU) untuk Riau tahun 2007. Pasalnya hal ini mendapat reaksi yang beragam dari semua kalangan baik itu pakar politik hingga masyarakat yang ada di Riau.
"Saya ingatkan kepada Pemprov Riau untuk selalu waspada dengan pengurangan DAU ini. Ini bisa berakibat fatal bagi kita semua. Kita harus bersama-sama meperjuangkan agar DAU Riau tak dihapus pada tahun 2008 nanti dan jangan sampai pula dikurangi tahun 2007 ini," kata Yuherman kepadaRiauInfo di KONI Riau, Sabtu (21/7).
Menurut Yuherman, pusat memberikan otonomi, karena teriak daerah menuntut perlakuan yang adil. Oleh karena itu, pusat selalu berusaha menciptakan celah untuk mengambil kembali kekuasaan yang sentralistik. Pusat melakukannya melalui peraturan seperti Permendagri Nomor 13, dan melalui otak-atik rumusan DAU tersebut.
Daerah (Riau) perlu memperkuat barisan, melakukan perlawanan yang setimpal dan terus-menerus. Daerah jangan terbuai oleh apa yang ada sekarang. Ditegaskannya lagi, jika DAU Riau dikurangi, apalagi ditiadakan. Kepada pemerintah daerah atau aparatur yang merasakan langsung dampak penghapusan DAU ini, harus sama-sama mendukung jangan sampai hal ini terjadi.
"DAU merupakan hak daerah. Pemerintah pusat wajib memenuhi hal tersebut. Pusat hendaknya jangan menganggap Riau lebih bagus dari daerah lain. Jangan Riau dianggap kaya, masih banyak masyarakat miskin di Riau," tandasnya. (Dd)
.jpg)
