Wow......, DPRD Jalan-Jalan ke Australia dan Eropa

PEKANBARU (RiauInfo) - Meski rakyat kini sedang menderita akibat harga BBM naik, namun itu tidak menjadi menghalang bagi sejumlah anggoita DPRD Riau untuk memuaskan hasrat hatinya. Mereka sembunyi-sembunyi telah berangkat ke luar negeri, seperti ke Australia, Jepang, Mesir, Jerman, Perancis dan Italia.

Hal ini menjadi berita utama Pekanbaru Pos edisi Kamis (22/5) berjudul "Rakyat Susah, DPRD ke LN". Harian ini menyebutkan, keberangkatan para anggota dewan itu terkesan sembunyi-sembunyu dan dilakukan berkelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari lima orang. Berita tewasnya Fatmarani br Tambunan (14) saat hendak menolong adiknya yang tergelincir ke dalam bendungan air milik PDAM Minas Jaya menjadi berita utama Pekanbaru MX. Dalam berita berjudul "Selamatkan Adik, Kaka Tewas" disebutkan siswa kelas V SDN 02 Minas itu tewas, sedangkan adiknya selamat dari maut. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat telah menetapkan 90 anggota KPU tingkat Provinsi. Tapi dari jumlah itu, tidak termasuk anggoita KPUD Riau. Dengan demikian bisa diartikan Pilkada Riau 2008 akan diselenggarakan oleh anggota KPUD yang lama. Berita itu menjadi headline Metro Riauberjudul "KPUD Riau Batal Ditetapkan". Sementara itu Riau Mandiri berita utamanya hari ini tentang diperiksanya kepala dan mantan kepala BKS Riau dalam kasus dugaan korupsi bantuan bencana alam untuk Bengkulu dan Sumbar senilai Rp 1 miliar. Berita itu berjudul "Kepala & Mantan Kepala BKS Riau Diperiksa". Media Riau berita utamanya hari ini tentang rapat Muspida Riau yang dipimpin Gubernur Riau Rusli Zainal kemaren dalam rangka pengantisipasi gelojak sosial dan ekonomi akibat rencana kenaikan harga BBM. Berita itu diberi judul "Amankan Kebijakan Kenaikan BBM". Aksi besar-besaran menolak rencana kenaikan harga BBM terjadi Rabu kemaren di depan Istana Negara, Jakarta. Dalam aksi ini seorang demonstaran sempat melemparkan bom molotov ke arah Istana Negara. Berita ini menjadi headline Riau Pos hari ini berjudul "Istana Negara Dibom Molotov". Berita yang sama juga jadi headline Tribun Pekanbaru berjudul "Istana Presiden Dimolotov". Dalam berita ini disebutkan, akibat melempar bom molotov sebanyak 10 orang dari Forkot ditahan dan dibawa ke Mapolda Metro Jaya dengan menggunakan truk polisi.(ad)

Berita Lainnya

Index