Warga Mulai Berang, Ancam Akan Demo PLN

PEKANBARU (RiauInfo) - Listrik di kawasan Tanjung Rhu, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru, hingga Minggu (3/2) pukul 18.30 Wib masih tetap padam. Akibatnya aktivitas masyarakat yang menggunakan aliran listrik terhenti total. Bahkan sebagian masyarakat mulai kesulitan mendapatkan air bersih, karena pompa air tidak bisa dioperasikan.

Khairul (48) warga Jalan Sumbersari mengaku bingung mendapatkan air bersih untuk kebutuhan rumah tangganya. "Sori ini saya dan keluarga tidak bisa mandi karena air di tangki sudah habis. Sementara listrik untuk menggerakan pompa air sampai kini belum juga menyala," ujarnya dengan nada sangkat kesal. Selain tidak bisa mandi, keluarganya juga kesulitan untuk makan, karena tidak bisa memasak nasi dengan rice cooker. "Pokoknya kami sekarang serba mengalami kesulitan akibat listrik padam belasan jam lamanya. Tak tahulah bagaimana nasib kami kalau sampai besok belum juga menyala," ungkapnya lagi. Hal yang sama juga diungkapkan Hardi (44) warga Jalan Rokan Pekanbaru yang mengaku sangat kesal dengan matinya listrik sampai berjam-jam lamanya. "Bayangkan saja, kemaren listrik mati selama 8 jam. Sekarang mati lagi sejak pagi dan sampai habis Magrib ini belum juga menyala. Siapa yang tidak kesal," tambahnya. Makanya dia sudah mengancang-ancang jika sampai besok listrik tidak juga menyala, dia bersama warga lainnya akan melancarkan aksi demo ke PLN. "Sebab ini sudah sangat merugikan masyarakat. Selama ini PLN mewajibkan pelanggannya untuk membayar rekening listrik dengan disiplin, sementara layanan mereka sela;lu amburadul dan sangat mengecewakan," jelasnya.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index