Warga Kembali Takut Makan Ayam

PEKANBARU (Riauinfo) : Dengan adanya korban meninggal akibat flu burung di RS Arifin Achmad Pekanbaru, beberapa warga Pekanbaru kembali cemas dan was-was mengkonsumsi ayam. Hal ini diakui Ujang seorang Pegawai Negarai Sipil saat di temui riauinfo rabu (13/6). 

Ketakutan ini juga melanda beberapa ibu rumah tangga disejumlah tempat di Pekanbaru. Ibu Sri, warga Sukajadi mengurungkan niat membeli ayam di sebuah pasar pagi. “Saya harus jaga keluarga saya lah sedini mungkin,” terang Sri. Namun ada juga warga merasa hal yang demikian tidaklah perlu ditakuti. “Kita kan mengetahui bahwa firusnya akan mati setelah ayam di masak dan didihkan dengan suhu 60 derjat celcius,” ujar seorang warga. Sementara itu Dinas Perternakan Riau mengakui jauh-jauh hari sejak adanya kasus flu Burung di Riau telah men-sosialisasi-kan wabah flu burung ini di berbagai media dan pamflet atau brosur. Dalam brosur diterangkan, dengan menjaga kebersihan lingkungan dan badan serta lingkungan ternak, sangat meminimalisir terjadinay wabah flu burung. Dalam famlet tersebut juga menjelaskan, firus akan mati dalam suhu minimal 60 derjat selsius. Maka dari itu seorang warga mengatakan, makan ayam yang telah diyakini matang dengan suhu diatas itu merasa aman. (Surya)
 

Berita Lainnya

Index