PEKANBARU (RiauInfo) - "Dengan melihat langsung hari ini saya merasa Pekanbaru, Riau, telah selayaknya punya sirkuit permanen. Karena kita lihat sendiri hari ini sirkuit nonpermanen sangat rentan menggangu kepentingan umum," sebut Ketua BNP Riau, Wan Abubakar saat menghadiri kejuaraan Balap Motor, Minggu (2/9) di jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru.
Wan yang juga Wakil Gubernur Riau mengatakan, keadaan sirkuit non permanen saat ini sejak sebelumnya sudah menjadi wacana di kalangan pemerintahan Riau, namun hal ini belum mendapat tindak lanjut oleh pihak terkait. "Kita akan coba ajukan lagi hal ini ke pihak terkait termasuk dalam hal ini Pemprov Riau sendiri, Kota Pekanbaru, Dispora, KONI Riau dan IMI Riau serta pihak terkait lainnya," harap Wan pada wartawan di lokasi.
Menurut Wan, keberadaan sirkuit non permanen langsung atau tidak, ke depan, akan menjadi masalah tersendiri bagi warga, khususnya Pekanbaru. Karena, kata Wan, penduduk Pekanbaru dari tahun ke tahun kian padat akan disertai juga meningkatnya kendaraan baik roda empat dan roda dua.
"Kita melihat hal ini sebagai ajang positif menyalurkan bakat generasi muda. Apalagi jika ada sirkut permanen tentunya akan maksimal usaha dalam penyelenggaraannya. Bahkan event ini dapat sebagai salah satu mediator sosialisasi program positif baik pemerintah atau swasta lainnya sebagai investor di Pekanbaru," terang Wan.(Surya)
